Minggu, 17/11/2024 - 13:41 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Kronologi Pria Berjanggut Tuding Jokowi Bawa Kabur Batu Rubi Seharga 400 Juta

BANDA ACEH – Sebuah video viral seorang pria tua berjanggut putih menuding Presiden Joko WIdodo (Jokowi) sudah bawa kabur batu merah delima seharga Rp 400 juta. Bagaimana kronologinya akan dijelaskan lewat artikel ini. 

Belum diketahui pasti siapa sebenarnya pria tersebut.

Pria itu juga membeberkan kronologi saat Jokowi membawa kabur batu merah delima miliknya.

Video pengakuannya viral diunggah akun instagram @terang_media.

“Eh saya punya uang kembalikan itu, Rp 400 juta. Waktu dia jadi.jadi,” ujarnya di awal video.

Ia kemudian membeberkan kronologinya sebagai berikut: 

1. Duduk-duduk di Menteng

Warga yang berada di sekitar bapak tersebut kemudian menanyakan kepada pria tersebut perlihal uang Rp 400 juta.

“Uang apa itu pak,” tanya warga yang berada di dekat pria tersebut.

“Uang permata batu merah delima, 400 juta merah delima,” ujar pria tersebut.

Karena penasaran salah seorang pria kemudian menanyakan soal cincin tersebut.

“Ceritanya kita lagi duduk -duduk di Menteng, ada seminar. Dia juga ada di situ, muka lonjong itu (Jokowi). Saya enggak ngerti, tahu-tahu dia lihat, bapak bagus juga ya, dia lihat.

Saya juga bodoh. Saya buka dia bawa, terus dia jalan, dia jalan langsung masuk Pemda, kantor Pemda itu masuk kebetulan ada Ahok, dia belum jadi Gubernur, masuk.

Saya kejar dia, gak boleh masuk,” ujar pria tersebut.

“You buat apa bawa langsung lari, saya sudah minta kasih kembali batu cincin,” ujarnya.

 Baca juga: Viral Video Saipul Jamil Mohon-mohon Saat Diduga Ditangkap Polisi, Pengacara Buka Suara

2. Minta Ketemu Jokowi di Pengadilan

Pria itu pun meminta ingin bertemu dengan Jokowi di pengadilan Jakarta Pusat.

“Kalau bisa di dalam sini, pengadilan jakarta pusat, silakan datang Jokowi, saya mau ketemu dengan anda,” ujarnya

3. Menuai Pro dan Kontra

Video unggahan tersebut sudah disaksikan sekitar 75,7 ribu akun dan juga menuai komentar pro dan kontra.

Ada yang menyebut pengakuan bapak tersebut adalah fitnah, dan ada juga yang mendukung ucapan bapak tersebut.

Mengenal Batu Merah Delima

Melansir dari Wikipedia, Mirah delima, merah delima, yaqut atau batu rubi adalah batu permata berwarna merah yang dapat bervariasi antara merah muda hingga merah darah dan merupakan salah satu jenis dari mineral korundum (aluminium oksida).

Warnanya terutama disebabkan oleh kromium. Namanya berasal dari buah delima yang isinya berwarna merah.

Rubi alami sangat jarang, tetapi rubi buatan dapat difabrikasi dengan cukup murah.

Rubi dianggap merupakan salah satu dari empat batu berharga bersama dengan safir, zamrud, dan intan.


Reaksi & Komentar

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا تَدَايَنتُم بِدَيْنٍ إِلَىٰ أَجَلٍ مُّسَمًّى فَاكْتُبُوهُ ۚ وَلْيَكْتُب بَّيْنَكُمْ كَاتِبٌ بِالْعَدْلِ ۚ وَلَا يَأْبَ كَاتِبٌ أَن يَكْتُبَ كَمَا عَلَّمَهُ اللَّهُ ۚ فَلْيَكْتُبْ وَلْيُمْلِلِ الَّذِي عَلَيْهِ الْحَقُّ وَلْيَتَّقِ اللَّهَ رَبَّهُ وَلَا يَبْخَسْ مِنْهُ شَيْئًا ۚ فَإِن كَانَ الَّذِي عَلَيْهِ الْحَقُّ سَفِيهًا أَوْ ضَعِيفًا أَوْ لَا يَسْتَطِيعُ أَن يُمِلَّ هُوَ فَلْيُمْلِلْ وَلِيُّهُ بِالْعَدْلِ ۚ وَاسْتَشْهِدُوا شَهِيدَيْنِ مِن رِّجَالِكُمْ ۖ فَإِن لَّمْ يَكُونَا رَجُلَيْنِ فَرَجُلٌ وَامْرَأَتَانِ مِمَّن تَرْضَوْنَ مِنَ الشُّهَدَاءِ أَن تَضِلَّ إِحْدَاهُمَا فَتُذَكِّرَ إِحْدَاهُمَا الْأُخْرَىٰ ۚ وَلَا يَأْبَ الشُّهَدَاءُ إِذَا مَا دُعُوا ۚ وَلَا تَسْأَمُوا أَن تَكْتُبُوهُ صَغِيرًا أَوْ كَبِيرًا إِلَىٰ أَجَلِهِ ۚ ذَٰلِكُمْ أَقْسَطُ عِندَ اللَّهِ وَأَقْوَمُ لِلشَّهَادَةِ وَأَدْنَىٰ أَلَّا تَرْتَابُوا ۖ إِلَّا أَن تَكُونَ تِجَارَةً حَاضِرَةً تُدِيرُونَهَا بَيْنَكُمْ فَلَيْسَ عَلَيْكُمْ جُنَاحٌ أَلَّا تَكْتُبُوهَا ۗ وَأَشْهِدُوا إِذَا تَبَايَعْتُمْ ۚ وَلَا يُضَارَّ كَاتِبٌ وَلَا شَهِيدٌ ۚ وَإِن تَفْعَلُوا فَإِنَّهُ فُسُوقٌ بِكُمْ ۗ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۖ وَيُعَلِّمُكُمُ اللَّهُ ۗ وَاللَّهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ البقرة [282] Listen
O you who have believed, when you contract a debt for a specified term, write it down. And let a scribe write [it] between you in justice. Let no scribe refuse to write as Allah has taught him. So let him write and let the one who has the obligation dictate. And let him fear Allah, his Lord, and not leave anything out of it. But if the one who has the obligation is of limited understanding or weak or unable to dictate himself, then let his guardian dictate in justice. And bring to witness two witnesses from among your men. And if there are not two men [available], then a man and two women from those whom you accept as witnesses - so that if one of the women errs, then the other can remind her. And let not the witnesses refuse when they are called upon. And do not be [too] weary to write it, whether it is small or large, for its [specified] term. That is more just in the sight of Allah and stronger as evidence and more likely to prevent doubt between you, except when it is an immediate transaction which you conduct among yourselves. For [then] there is no blame upon you if you do not write it. And take witnesses when you conclude a contract. Let no scribe be harmed or any witness. For if you do so, indeed, it is [grave] disobedience in you. And fear Allah. And Allah teaches you. And Allah is Knowing of all things. Al-Baqarah ( The Cow ) [282] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi