Jumat, 15/11/2024 - 13:47 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ISLAM

Lama Dipendam, Ternyata Ini Alasan Roger Danuarta Masuk Islam

BANDA ACEHRoger Danuarta merupakan salah satu aktor tampan yang digandrungi cukup banyak wanita. Meski demikian, ia dikenal sebagai artis yang jauh dari isu miring.

Terlebih, sejak dirinya memutuskan untuk menjadi seorang Muslim pada 28 Oktober 2018, lalu, dibimbing oleh Insan Mokoginta.

Pria keturunan Tionghoa itu mengaku, kehidupannya banyak berubah, dan jauh lebih damai.

Lantas apa sih yang membuat suami dari artis Cut Meyriska ini memilih untuk menjadi seorang mualaf hingga akhirnya masuk Islam?

Dikutip dari tayangan YouTube Cinta Quran TV, pria kelahiran 20 Mei 1982 itu mengaku, rupanya telah cukup lama ingin masuk Islam.

Hatinya tergerak untuk bisa menjadi seorang mualaf setelah melihat keseharian teman-temannya yang beragama Islam.

“Kalau yang saya rasakan, saya ada keinginan untuk pindah menjadi seorang Muslim itu sebenarnya sudah lama,” katanya.

“Tapi berhubung saya berasal dari keluarga yang non Muslim jadinya pastinya saya mempunyai orang tua, saya butuh izin dari orang yang sudah membesarkan saya, dan enggak langsung aja sih,” sambung dia.

Sama seperti kebanyakan non Muslim lainnya yang ingin menjadi seorang mualaf, Roger Danuarta pun sempat diragukan.

Orang tuanya, terutama sang ibu, terlebih dulu ingin memastikan bahwa pilihan tersebut adalah murni dari hati Roger Danuarta sendiri.

“Enggak langsung dikasih izin. Oh yakin enggak. Pasti sebagai orang tua seperti itu kan,” ujarnya.

“Tapi syukur alhamdulillah, orang tua juga tetap ingin melihat apakah saya serius.”

Bahkan, orang tua pun sempat melontarkan sejumlah pertanyaan, hingga akhirnya mendukung keputusan tersebut.

“Apakah sudah bisa iqro? Apakah sudah mulai membaca Alquran? Orang tua saya sangat mendukung sekali dan itu merupakan kenangan terindah terakhir ya, dari almarhumah ibu saya.”

Kemudian, untuk menjawab pertanyaan kenapa dirinya ingin menjadi seorang Muslim? Roger mengaku, dirinya tersentuh dengan keseharian teman-temannya yang beragama Islam.

“Saya melihat dari teman-teman terdekat saya, teman-teman kerja sehari-hari, cara hidup seorang muslim, hati saya menjadi sangat tersentuh sekali,” katanya.

“Saya ikut merasakan damainya untuk shalat, ketenangan yang diberikan kepada diri saya, dan itu membuat saya semakin jatuh cinta untuk menjadi seorang Muslim yang baik,” timpal ayah dua anak itu.


Reaksi & Komentar

وَقَالَتِ الْيَهُودُ لَيْسَتِ النَّصَارَىٰ عَلَىٰ شَيْءٍ وَقَالَتِ النَّصَارَىٰ لَيْسَتِ الْيَهُودُ عَلَىٰ شَيْءٍ وَهُمْ يَتْلُونَ الْكِتَابَ ۗ كَذَٰلِكَ قَالَ الَّذِينَ لَا يَعْلَمُونَ مِثْلَ قَوْلِهِمْ ۚ فَاللَّهُ يَحْكُمُ بَيْنَهُمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ فِيمَا كَانُوا فِيهِ يَخْتَلِفُونَ البقرة [113] Listen
The Jews say "The Christians have nothing [true] to stand on," and the Christians say, "The Jews have nothing to stand on," although they [both] recite the Scripture. Thus the polytheists speak the same as their words. But Allah will judge between them on the Day of Resurrection concerning that over which they used to differ. Al-Baqarah ( The Cow ) [113] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi