Jumat, 15/11/2024 - 14:48 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Luhut: Indonesia Jadi Produsen Baterai Mobil Listrik Terbesar Dunia Pada 2027

image_pdfimage_print

BANDA ACEH –Menko Marves, Luhut Binsar Pandjaitan memprediksi Indonesia berpeluang menjadi salah satu produsen baterai mobil listrik terbesar di dunia pada 2027.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Optimisme itu disampaikan Luhut pada Rapat Kerja Kemenko Marves dengan Badan Anggaran DPR RI beberapa waktu lalu.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Kita (Indonesia) tahun 2027 akan jadi produsen lithium baterai kalau nggak nomor 1 ya nomor 2,” jelas Luhut.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Terbukanya peluang itu, kata Luhut, dikarenakan saat ini beberapa produsen baterai lithium-ion terbesar di dunia akan membangun fasilitas produksi mereka di Indonesia.

Berita Lainnya:
Pengamat Ingatkan Layanan "Lapor Mas Wapres" Jangan Hanya Gimik Politik
ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

“Karena kita punya semua pak, ada CATL, ada LG, Insya Allah ada Tesla, ada siapa lagi, pemain besar itu. Semua ada di kita,” terang Luhut.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Dengan banyaknya fasilitas produksi baterai di Indonesia, kata Luhut, maka akan berdampak positif terhadap meningkatnya perekonomian di Tanah Air.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

“Kalau kita sampai pada lithium baterai tahun 2024, saya kira ekspor kita tahun lalu 232 Miliar US Dolar, itu mudah kita dapat dekat 400 miliar dolar AS. Jadi artinya apa, ekonomi kita sangat baik,” beber Luhut.

Berita Lainnya:
Pergoki Putrinya Lagi Asyik VCS, Ayah di Rejang Lebong Bukan Marah malah Memerkosanya

Investasi CATL dan LG

Adapun besaran investasi yang ditanamkan CATL di Indonesia, yakni sebesar Rp 86 triliun. Sementara LG, berinvestasi sebesar Rp 142 triliun.

Selain 2 perusahaan itu, beberapa perusahaan baterai mobil listrik lainnya, seperti Foxconn dan Tesla juga sedang dalam proses penjajakan untuk membangun fasilitas produksi baterai mobil listrik di Indonesia.


Reaksi & Komentar

وَاتَّقُوا يَوْمًا لَّا تَجْزِي نَفْسٌ عَن نَّفْسٍ شَيْئًا وَلَا يُقْبَلُ مِنْهَا شَفَاعَةٌ وَلَا يُؤْخَذُ مِنْهَا عَدْلٌ وَلَا هُمْ يُنصَرُونَ البقرة [48] Listen
And fear a Day when no soul will suffice for another soul at all, nor will intercession be accepted from it, nor will compensation be taken from it, nor will they be aided. Al-Baqarah ( The Cow ) [48] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi