Jumat, 15/11/2024 - 13:59 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Luhut: Pemerintah Tidak Ada Kepentingan untuk Memperlemah KPK

BANDA ACEH – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut B. Pandjaitan mengaku terus memantau proses seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sekalian membantah isu upaya pemerintah untuk melemahkan KPK.Luhut menegaskan, pemerintah tidak ada kepentingan untuk melemahkan KPK. Ia menilai, keberadaan para penyidik KPK yang independen dan tidak terkait lembaga manapun sangat diperlukan.

“Kita tidak perlu mengatakan diperlemah-perlemah. Pemerintah tidak ada kepentingan untuk memperlemah itu semua,” ujar Luhut lewat akun Instagramnya @luhut.pandjaitan Kamis, 12 September 2024.

Luhut mengatakan, beberapa sosok mencalonkan sebagai pimpinan KPK dinilai cukup kredibel untuk menjadi punggawa lembaga antirasuah ini. Maka, menurutnya, pemerintah sangat mendukung dan mendorong proses pemilihan pimpinan KPK yang saat ini sedang berjalan.

“Karena itulah dibutuhkan lembaga KPK yang semakin kuat dan kredibel. Keberadaan para penyidik KPK yang independen (tidak terkait lembaga manapun) sangat dibutuhkan, di samping Polisi dan Jaksa,” katanya.

Luhut berharap agar KPK dapat mengawal dan mengawasi ekosistem antikorupsi yang sudah dibangun selama pemerintahan Presiden Jokowi.

“Termasuk e-procurement, e-catalog, dan GovTech, serta digitalisasi pelayanan publik lainnya, selain tentunya tetap menindak tegas berbagai praktik suap tanpa pandang bulu,” kata dia.

Menurutnya, keterlibatan masyarakat dalam mengawasi dan memantau kerja KPK juga sangat penting agar marwah KPK sebagai garda terdepan dalam pemberantasan korupsi di Indonesia selalu terjaga.

“Dengan langkah-langkah itu semua, saya yakin peringkat Indonesia dalam Indeks Persepsi Korupsi (CPI) akan meningkat. Hal ini pada akhirnya akan membuat daya tarik dan iklim investasi Indonesia pun semakin baik kedepannya,” ujarnya.


Reaksi & Komentar

وَلَتَجِدَنَّهُمْ أَحْرَصَ النَّاسِ عَلَىٰ حَيَاةٍ وَمِنَ الَّذِينَ أَشْرَكُوا ۚ يَوَدُّ أَحَدُهُمْ لَوْ يُعَمَّرُ أَلْفَ سَنَةٍ وَمَا هُوَ بِمُزَحْزِحِهِ مِنَ الْعَذَابِ أَن يُعَمَّرَ ۗ وَاللَّهُ بَصِيرٌ بِمَا يَعْمَلُونَ البقرة [96] Listen
And you will surely find them the most greedy of people for life - [even] more than those who associate others with Allah. One of them wishes that he could be granted life a thousand years, but it would not remove him in the least from the [coming] punishment that he should be granted life. And Allah is Seeing of what they do. Al-Baqarah ( The Cow ) [96] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi