Jumat, 15/11/2024 - 08:43 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Luhut Sebut Puncak Gelombang Covid-19 Varian Baru hingga Dua Bulan ke Depan

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi sekaligus Koordinator PPKM Jawa-Bali Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan puncak gelombang varian baru Covid-19 akan terjadi dalam satu hingga dua bulan ke depan.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

“Berdasarkan berbagai data yang telah kami amati dan berangkat dari trajectory kasus Covid-19 yang lalu, puncak gelombang berbagai varian baru ini diperkirakan akan terjadi pada satu hingga dua bulan ke depan,” katanya dalam unggahan terbaru di akun Instagram pribadinya @luhut.pandjaitan yang dipantau di Jakarta, Jumat (4/11/2022).

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Oleh karena itu, Luhut kembali menegaskan semua pihak untuk terus waspada dan cermat. Hal itu merujuk pada peningkatan kasus Covid-19 yang kembali meningkat hingga menyentuh angka 5.000 kasus dalam satu minggu terakhir.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Ia menyebut, khusus untuk wilayah Jawa Bali peningkatan kasus konfirmasi harian terlihat di seluruh Provinsi Jawa dan Bali. Selain itu peningkatan angka kematian utamanya di Jawa Tengah dan DIY juga naik cukup signifikan.

Berita Lainnya:
Hari Ini, Prabowo Mulai Lawatan Luar Negeri Pertamanya sebagai Presiden
ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Wakil Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC PEN) itu menyebut pemerintah akan terus berkaca pada kasus dan pola Covid-19 di negara lain sebagai salah satu cara untuk memprediksi segala kemungkinan yang terjadi ke depan.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Pemerintah, lanjutnya, juga terus mengamati peningkatan kasus di beberapa negara yang juga menunjukkan adanya peningkatan perawatan di rumah sakit dan tingkat kematian yang lebih tinggi dibandingkan pertengahan tahun 2022.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

“Namun varian baru ini diprediksi akan tetap lebih rendah dibandingkan dengan awal tahun yakni puncak Omicron yang lalu,” katanya.

Berita Lainnya:
PKS Puji Luhut Usai Diberi Dua Tugas Oleh Presiden Prabowo

Luhut mengatakan dengan terjadinya peningkatan kasus yang menyentuh angka 5.000 kasus per hari, pemerintah menyiapkan berbagai langkah mitigasi untuk membendung terjadinya keparahan yang lebih dalam yang disebabkan oleh varian baru XBB tersebut.

Upaya mitigasi meliputi peningkatan kembali capaian vaksinasi booster dan terus mengingatkan masyarakat untuk tetap menjaga protokol kesehatan utamanya penggunaan masker di ruang-ruang tertutup.

“Hari ini saya juga menegaskan kembali bahwa pemerintah akan terus menggunakan PPKM Level sebagai basis pengetatan kegiatan bagi masyarakat yang akan terus dilakukan evaluasinya,” katanya.

Ia pun kembali berpesan dan mengingatkan agar seluruh masyarakat untuk taat dan mematuhi protokol kesehatan.

“Kelalaian dan kecerobohan sekecil apapun yang timbul nyatanya akan mengulang pengalaman kelam di masa lalu,” ungkap Luhut.


Reaksi & Komentar

أَوْ كَصَيِّبٍ مِّنَ السَّمَاءِ فِيهِ ظُلُمَاتٌ وَرَعْدٌ وَبَرْقٌ يَجْعَلُونَ أَصَابِعَهُمْ فِي آذَانِهِم مِّنَ الصَّوَاعِقِ حَذَرَ الْمَوْتِ ۚ وَاللَّهُ مُحِيطٌ بِالْكَافِرِينَ البقرة [19] Listen
Or [it is] like a rainstorm from the sky within which is darkness, thunder and lightning. They put their fingers in their ears against the thunderclaps in dread of death. But Allah is encompassing of the disbelievers. Al-Baqarah ( The Cow ) [19] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi