Sabtu, 16/11/2024 - 23:54 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ACEH

Masjid Nurussalam Piyueng Diperluas

BANDA ACEH – Masjid Nurussalam, Kemukiman Piyeung, Kecamatan Montasik, Aceh Besar, diperluas. Dimulainya perluasan masjid yang berlokasi di Jalan Cot Laba, Gampong Mon Ara, Kecamatan Montasik, itu ditandai dengan peletakan batu pertama pada Senin (5/9/2022) kemarin.

Acara tersebut diawali dengan peusijuek oleh Anggota Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Kecamatan Montasik yang juga Pimpinan Dayah Darul Mubarakah Gampong Bak Dilib, Abi Nasir, Pimpinan Dayah Taslimul Fata Gampong Piyeung Lhang, Tgk Fashlussalim, dan Imum Mukim Piyeueng.

Kemudian, dilanjutkan dengan peletakan batu pertama oleh Anggota Komisi III DPRA dari Fraksi Partai Amanat Nasional (FPAN), Muchlis Zulkifli ST. Kegiatan itu turut dihadiri Camat Montasik, Imum Mukim Piyeung, dan keuchik di kemukiman tersebut. Perluasan masjid itu diperkirakan menghabiskan dana Rp 8 miliar. Dari jumlah itu, saat ini sudah ada Rp 2 miliar yang bersumber dari Pokir Muchlis Zulkifli, ST dalam APBA tahun 2022.

Abi Nasir menyampaikan rasa syukur atas dimulainya perluasan masjid tersebut. Menurutnya, hal itu tak lepas dari dukungan pimpinan gampong dan tokoh masyarakat di Kemukiman Piyeung.

“Semoga proses perluasan masjid ini berjalan sesuai target, sehingga bisa dimanfaatkan kembali oleh masyarakat,” ungkap Abi Nasir.

Abi Nasir juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Aceh dan DPRA yang sudah mengalokasikan dana Rp 2 miliar untuk perluasan masjid tersebut dalam APBA tahun ini.

“Semoga tahun depan ada lagi bantuan lanjutan untuk masjid kita ini. Jika ada pihak lain yang ingin membantu, kami persilakan,” timpal Abi Nasir.

Sementara itu, Anggota Komisi III DPRA, Muchlis Zulkifli ST, menyampaikan, pihaknya siap mendukung perluasan masjid tersebut.

“Setelah diperluas nanti, masjid ini akan mampu menampung jamaah lebih banyak, serta masyarakat lebih nyaman dalam beribadah dan melaksanakan berbagai kegiatan keagamaan lainnya,” jelas Anggota DPRA dari Daerah Pemilihan (Dapil) I ini.[]


Reaksi & Komentar

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا تَدَايَنتُم بِدَيْنٍ إِلَىٰ أَجَلٍ مُّسَمًّى فَاكْتُبُوهُ ۚ وَلْيَكْتُب بَّيْنَكُمْ كَاتِبٌ بِالْعَدْلِ ۚ وَلَا يَأْبَ كَاتِبٌ أَن يَكْتُبَ كَمَا عَلَّمَهُ اللَّهُ ۚ فَلْيَكْتُبْ وَلْيُمْلِلِ الَّذِي عَلَيْهِ الْحَقُّ وَلْيَتَّقِ اللَّهَ رَبَّهُ وَلَا يَبْخَسْ مِنْهُ شَيْئًا ۚ فَإِن كَانَ الَّذِي عَلَيْهِ الْحَقُّ سَفِيهًا أَوْ ضَعِيفًا أَوْ لَا يَسْتَطِيعُ أَن يُمِلَّ هُوَ فَلْيُمْلِلْ وَلِيُّهُ بِالْعَدْلِ ۚ وَاسْتَشْهِدُوا شَهِيدَيْنِ مِن رِّجَالِكُمْ ۖ فَإِن لَّمْ يَكُونَا رَجُلَيْنِ فَرَجُلٌ وَامْرَأَتَانِ مِمَّن تَرْضَوْنَ مِنَ الشُّهَدَاءِ أَن تَضِلَّ إِحْدَاهُمَا فَتُذَكِّرَ إِحْدَاهُمَا الْأُخْرَىٰ ۚ وَلَا يَأْبَ الشُّهَدَاءُ إِذَا مَا دُعُوا ۚ وَلَا تَسْأَمُوا أَن تَكْتُبُوهُ صَغِيرًا أَوْ كَبِيرًا إِلَىٰ أَجَلِهِ ۚ ذَٰلِكُمْ أَقْسَطُ عِندَ اللَّهِ وَأَقْوَمُ لِلشَّهَادَةِ وَأَدْنَىٰ أَلَّا تَرْتَابُوا ۖ إِلَّا أَن تَكُونَ تِجَارَةً حَاضِرَةً تُدِيرُونَهَا بَيْنَكُمْ فَلَيْسَ عَلَيْكُمْ جُنَاحٌ أَلَّا تَكْتُبُوهَا ۗ وَأَشْهِدُوا إِذَا تَبَايَعْتُمْ ۚ وَلَا يُضَارَّ كَاتِبٌ وَلَا شَهِيدٌ ۚ وَإِن تَفْعَلُوا فَإِنَّهُ فُسُوقٌ بِكُمْ ۗ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۖ وَيُعَلِّمُكُمُ اللَّهُ ۗ وَاللَّهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ البقرة [282] Listen
O you who have believed, when you contract a debt for a specified term, write it down. And let a scribe write [it] between you in justice. Let no scribe refuse to write as Allah has taught him. So let him write and let the one who has the obligation dictate. And let him fear Allah, his Lord, and not leave anything out of it. But if the one who has the obligation is of limited understanding or weak or unable to dictate himself, then let his guardian dictate in justice. And bring to witness two witnesses from among your men. And if there are not two men [available], then a man and two women from those whom you accept as witnesses - so that if one of the women errs, then the other can remind her. And let not the witnesses refuse when they are called upon. And do not be [too] weary to write it, whether it is small or large, for its [specified] term. That is more just in the sight of Allah and stronger as evidence and more likely to prevent doubt between you, except when it is an immediate transaction which you conduct among yourselves. For [then] there is no blame upon you if you do not write it. And take witnesses when you conclude a contract. Let no scribe be harmed or any witness. For if you do so, indeed, it is [grave] disobedience in you. And fear Allah. And Allah teaches you. And Allah is Knowing of all things. Al-Baqarah ( The Cow ) [282] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi