Masuk Jurang, Korban ini Meninggal Dunia akibat Kecelakaan di Gunung Salak

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Muji Alfaruki (14) remaja asal Desa Teupok Teungoh, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe meninggal dunia akibat kecelakaan yang dialaminya di kilometer 31, Gunung Salak, Nisam, Aceh Utara. FOTO/Net

LHOKSEUMAWE – Korban kecelakaan yang terjadi di jalan lintas KKA-Bener Meriah meninggal dunia, tepatnya di Kilometer (KM) 31 Gunung Salak, Gampong Alue Dua, Kecamatan Nisam Antara, Kabupaten Aceh Utara.

Korban tersebut Muji Alfaruki (14) remaja asal Desa Teupok Teungoh, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe yang sebelumnya sempat menjalani perawatan di rumah sakit karena mengalami pendarahan pada bagian kepala dan patah pada bagian tulang pinggul hingga tidak sadarkan diri.

ADVERTISEMENTS

Kapolres Lhokseumawe AKBP Henki Ismanto, melalui Kasat Lantas AKP Vifa Febriana Sari saat dikonfirmasi HARIANACEH.co.id membenarkan bahwasanya satu lagi korban kecelakaan tunggal tersebut meninggal dunia.

ADVERTISEMENTS

“Iya benar, korban satu lagi sudah meninggal dunia semalam,” kata Vifa, Rabu (13/7).

ADVERTISEMENTS

Sementara itu, lanjut Vifa, barang bukti berupa sepeda motor hingga saat ini masih belum bisa dievakuasi dikarenakan kedalaman jurang cukup dalam.

ADVERTISEMENTS

Seperti diberitakan sebelumnya, kecelakaan tunggal yang menimpa pengendara sepeda motor merek Kanze tanpa nomor polisi yang dikemudikan oleh Muji Alfaruki (14) dan Teuku Rasya (16) remaja asal Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe itu terjadi sekira pukul 13.15 WIB.

ADVERTISEMENTS

Akibat peristiwa nahas itu, Teuku Rasya meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP) dengan mengalami luka sobek di bagian belakang kepalanya.

ADVERTISEMENTS

Peristiwa nahas itu terjadi akibat sepeda motor yang dikendarai mengalami rem blong, sehingga sepeda motor tersebut hilang kendali dan menabrak kursi dagangan milik warga hingga akhirnya jatuh ke jurang dengan kedalaman 80 meter.

Exit mobile version