Senin, 18/11/2024 - 21:23 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONALNASIONAL

Media Inggris Sebut Putin Diduga Sudah Meninggal, Tapi Dirahasiakan Rusia

Pernyataan mengejutkan disampaikan beberapa pemimpin agen intelijen Inggris, MI6. Mereka menyebutkan Presiden Rusia Vladimir Putin sudah meninggal dunia karena sakit.

Seperti dilansir The Daily Star yang dikutip The Mirror dan The Sun Ahad 29 Mei 2022, para pejabat MI6 mengatakan Putin meninggal karena menderita sakit parah sejak lama. Namun, rekan-rekan Putin menyembunyikan kabar itu dan akan tetap merahasiakannya selama mungkin.

“Putin sakit parah dan ketika meninggal, kematiannya akan dirahasiakan selama beberapa pekan, jika tidak, berbulan-bulan. Ada juga kemungkinan dia sudah meninggal. Tidak mungkin untuk mengetahuinya.

Diyakini Putin menggunakan tubuh pengganti sebelumnya saat dalam kondisi tidak sehat dan Kremlin melakukannya sekarang,” kata seorang pejabat MI6.

Seorang sumber MI6 mengatakan, penampilan Putin baru-baru ini kemungkinan hasil rekaman saat masih hidup. Atau, ada orang mirip dan tampil sebagai Putin. Diduga, sosok mirip Putin-lah yang hadir dalam acara publik seperti peringatan Hari Kemenangan pada awal bulan ini.

Menurut sumber MI6, alasan mengapa kroni-kroni Kremlin menyembunyikan kematian Putin yakni khawatir adanya perebutan kekuasaan.“Mereka juga khawatir para jenderal Rusia ingin mundur dari Ukraina,” ujar sumber tersebut.

Christopher Steele, yang sebelumnya bekerja dalam urusan Rusia di MI6, mengklaim Kremlin dalam “kekacauan yang meningkat”.

Kepada The Sun, Steele mengatakan bahwa Putin harus mengundurkan diri dari pertemuan untuk menjalani perawatan dan dia “terus-menerus” diikuti oleh para dokter.

Pandemi Covid-19 menandai kemungkinan masalah kesehatan Putin.

Menurut The New York Times, Putin memberlakukan tindakan karantina yang ketat pada siapa pun yang akan bertemu dengannya secara langsung.

Pengunjung dipaksa untuk isolasi selama dua minggu sebelum pertemuan yang dijadwalkan dan disiram disinfektan dalam perjalanan masuk bertemu Putin.

Kondisi kesehatan pria 69 tahun itu diketahui memburuk dalam beberapa bulan terakhir. Putin tampak kurang bergerak dan wajahnya membengkak. Beberapa pengamat menyebut Putin kemungkinan menderita kanker darah. Wajah bengkaknya diyakini sebagai dampak dari penggunaan steroid dalam perawatan kanker.

Seorang miliarder Rusia yang punya hubungan dekat dengan Kremlin dua pekan lalu mengatakan bahwa Putin menderita kanker darah dan menjalani operasi sebelum serangan Rusia ke Ukraina.


Reaksi & Komentar

وَلَمَّا جَاءَهُمْ كِتَابٌ مِّنْ عِندِ اللَّهِ مُصَدِّقٌ لِّمَا مَعَهُمْ وَكَانُوا مِن قَبْلُ يَسْتَفْتِحُونَ عَلَى الَّذِينَ كَفَرُوا فَلَمَّا جَاءَهُم مَّا عَرَفُوا كَفَرُوا بِهِ ۚ فَلَعْنَةُ اللَّهِ عَلَى الْكَافِرِينَ البقرة [89] Listen
And when there came to them a Book from Allah confirming that which was with them - although before they used to pray for victory against those who disbelieved - but [then] when there came to them that which they recognized, they disbelieved in it; so the curse of Allah will be upon the disbelievers. Al-Baqarah ( The Cow ) [89] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi