Jumat, 15/11/2024 - 13:01 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

HIBURAN

Mengenal Diwali, Festival Cahaya di India

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Diwali atau Deepavali tahun ini puncaknya jatuh pada Senin, 24 Oktober. Merupakan festival di India, untuk merayakan kemenangan cahaya atas kegelapan. Pengetahuan atas ketidaktahuan, dan kebaikan atas kejahatan.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Deepavali sendiri berasal dari bahasa Sansekerta yang berarti barisan lampu. Maka dari itu, di India, dalam pekan ini akan ramai di setiap rumah demi rumah, di jalan-jalan, akan lampu-lampu tanah liat yang menyala terang.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Perayaan ini didasari oleh calendar umat Hindu, yang ditandai dengan waktu bulan untuk mengorbit bumi. Dimulai tepat sebelum kedatangan bulan baru antara bulan Hindu Asvina dan Kartika—yang biasanya jatuh pada bulan Oktober atay November.

Berita Lainnya:
Sempat Dipanggil Prabowo, Giring Ganesha Malah Jadi Bahan Olok-Olokan, Kenapa?
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Di tahun 2022 ini, lima hari Diwali, dimulai dari 22 Oktober, dengan puncak festival terpenting jatuh pada 24 Oktober.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Diwali tak hanya dirayakan umat Hindu diIndia,, tapi juga bagi kalangan Jain, Sikh, dan Buddha. Dalam agama Hindu, pada hari Diwali ini dipercaya adalah hari kemenangan orang-orang yang dianggap sebagai titisan dewa Wisnu. Titisan Dewa Wisnu dianggap sebagai pemelihara alam semesta, dan yang berperan memulihkan keseimbangan kebaika dan kejahatan di saat-saat sulit.

Berita Lainnya:
TikToker Sadbor Gercep Diciduk Polisi, Warganet Sindir Deretan Artis Promo Judol Gak Ditindak-tindak
ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Sementara di India Utara, Diwali memperingati kembalinya Pangeran Rama yang penuh kemenangan ke kota Ayodhya. Pangeran Rama kembali setelah 14 tahun pengasingan atas rencana ibu tirinya yang jahat.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Di India Selatan, Diwali menghormati kemenangan Dewa Krishna atas Raja Iblis narakasura, yang telah memenjarakan 16.000 wanita di istananya dan menjatuhkan hukumang sadis pada rakyat yang berani melawan.

 

Sumber: Tabloidbintang


Reaksi & Komentar

كَانَ النَّاسُ أُمَّةً وَاحِدَةً فَبَعَثَ اللَّهُ النَّبِيِّينَ مُبَشِّرِينَ وَمُنذِرِينَ وَأَنزَلَ مَعَهُمُ الْكِتَابَ بِالْحَقِّ لِيَحْكُمَ بَيْنَ النَّاسِ فِيمَا اخْتَلَفُوا فِيهِ ۚ وَمَا اخْتَلَفَ فِيهِ إِلَّا الَّذِينَ أُوتُوهُ مِن بَعْدِ مَا جَاءَتْهُمُ الْبَيِّنَاتُ بَغْيًا بَيْنَهُمْ ۖ فَهَدَى اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا لِمَا اخْتَلَفُوا فِيهِ مِنَ الْحَقِّ بِإِذْنِهِ ۗ وَاللَّهُ يَهْدِي مَن يَشَاءُ إِلَىٰ صِرَاطٍ مُّسْتَقِيمٍ البقرة [213] Listen
Mankind was [of] one religion [before their deviation]; then Allah sent the prophets as bringers of good tidings and warners and sent down with them the Scripture in truth to judge between the people concerning that in which they differed. And none differed over the Scripture except those who were given it - after the clear proofs came to them - out of jealous animosity among themselves. And Allah guided those who believed to the truth concerning that over which they had differed, by His permission. And Allah guides whom He wills to a straight path. Al-Baqarah ( The Cow ) [213] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi