BANDA ACEH –Peneliti dari lndonesian Politic and Policy Institute (IPPI) Muhammad Albana menilai Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memiliki kans besar dalam pemilihan gubernur DKI Jakarta 2024 mendatang.
Emil–sapaan Ridwan Kamil–dinilai pas memimpin ibu kota lantaran sederet kompetensi dan pengalamannya.
Albana memaparkan ada faktor mengapa Emil pantas memimpin DKI Jakarta.
Pertama soal pengalaman. Emil dinilai memiliki kapasitas kepemimpinan yang konkret lantaran pernah memimpin Kota Bandung.
“Bandung itu persoalannya cukup kompleks. Kota Metropolitan. Emil selama memimpin sukses membuat berbagai inovasi menyelesaikan persoalan klasik di sana,” ujar dia ketika mengomentari bursa pilgub DKI Jakarta, Selasa (14/6/2022).
“Masalah sampah, angkutan publik, sampai penataan PKL dia mampu bereskan. Ini jadi modal penting untuk pilgub DKI Jakarta. Ditambah dia sosok teknokrat, arsitek,” lanjutnya.
Albana lantas menjabarkan bagaimana kepemimpinan Emil di Jawa Barat saat ini. Nyaris empat tahun memimpin Jabar, Emil lagi-lagi berhasil memberikan banyak kemajuan terhadap salah satu provinsi paling padat penduduk ini.
“Di Bandung sukses, sekarang di Jabar kinerjanya juga berhasil. Penataan Citarum, pengembangan pariwisata daerah, sampai inovasi program di bidang kesehatan dan pendidikan,” beber Albana.
Dia lantas menyitir ihwal hasil survei lembaga CSIS belum lama ini, yang menempatkan Ridwan Kamil berada di tempat teratas calon gubernur DKI Jakarta.
“Parameter penilainnya itu memimpin di saat krisis, membuat perubahan, menggerakkan birokrasi, dan mengelola anggaran yang tepat sasaran. Itu semua dimiliki Ridwan Kamil. Kepemimpinannya sebagai wali Kota Bandung dan gubernur Jabar saat ini adalah bukti sahihnya,” ujar Alabana.
Sebagai informasi, Survei CSIS melibatkan sejumlah ahli di bidang sosial, politik, ekonomi, dan menguji sepuluh nama tokoh yang dipandang memiliki kualifikasi untuk memimpin Provinsi DKI Jakarta ke depan.
Survei dilakukan terhadap 170 responden, sejak 28 Maret-12 April 2022. Dari skala 1 sampai 10, skor tertinggi diraih Ridwan Kamil, yakni sebesar 7,11.
Kemudian disusul Erick Thohir dengan skor 6,99 dan Tri Rismaharini di posisi ketiga dengan skor 6,78.