Momen Nadiem Makarim Tertunduk Lesu Disemprot Anggota DPR Anita Jacoba Gah

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

BANDA ACEH –  Sedang viral video yang memperlihatkan Mendikbud ristek Nadiem Makarim tertunduk lesu dimarahi anggota DPR.Anggota DPR yang dimaksud adalah Anita Jacoba Gah yang merupakan DPR dari provinsi NTT dari partai Demokrat.

Menurut Anita, kinerja Mendikbud ristek sangat mengecewakan.

ADVERTISEMENTS

Mulanya, Anita menyoroti anggaran Rp 15 triliun di Kemendikbud. Dia mempertanyakan apakah anggaran itu sudah dipakai dengan baik atau belum.

ADVERTISEMENTS

“Kita semua mengetahui bahwa ada kekurangan anggaran ya Rp 15 triliun tetapi kalau menurut saya mari kita koreksi diri. Kenapa ini terjadi, jujur sama diri kita sendiri. Itu banyak anggaran yang sudah diberikan begitu banyak tahun 2024 apakah sudah dipergunakan dengan baik atau tidak,” kata Anita dalam rapat bersama Komisi X DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (6/6/2024).

ADVERTISEMENTS

Anita juga merasa keberatan karena usulan rapat soal pendidikan di Indonesia harus diperiksa oleh dinas terlebih dahulu.

ADVERTISEMENTS

“Masa semua yang kita usulkan harus diverifikasi oleh dinas pendidikan. Anda mau gak sebagai meneteri diverifikasi oleh dinas? jangan aneh-aneh,” ia menambahkan.

ADVERTISEMENTS

Pada kesempatan tersebut, Anita mempertanyakan keadilan sosial dalam bidang pendidikan kepada Nadiem.

ADVERTISEMENTS

Ia bertanya, apakah Nadiem sudah adil untuk warga 3T dengan segala “ide cemerlangnya” tentang pembelajaran berbasis internet.

“Kita memberikan solusi, tapi membuat daerah yang tertinggal tetap tertinggal. Guru yang menanggis tetap menanggis. Mana keadilan 3T. Enak daerah sudah ada internet, kami daerah 3T dibiarkan begitu saja. Mana Pak Manteri, saya sangat kecewa,” katanya.

Anita kemudian mengatakan bahwa dirinya sepakat Kemendikbud diperiksa KPK untuk mengetahui bagian mana dari kementerian ini yang bobrok.

“Perhatikan yang bawah, jangan hanya fokus urusan triliunan tapi yang bawah tidak pernah diperhatikan. Bila perlu kita berikan rekomendasi kepada KPK untuk periksa Kemendikbud. Biar kita lihat, siapa yang bobrok,” lanjut Anita.

Exit mobile version