Senin, 18/11/2024 - 12:45 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ACEH

MSA Gelar Pertemuan Bahas Standar Minimal Seniman Tradisi Aceh

HARIANACEH.co.id|Banda Aceh – Majelis Seniman Aceh atau MSA menggelar Rapat membahas standar minimum seniman tradisi Aceh di Aula Rumah Sakit Jiwa Banda Aceh, Sabtu (23/12/2023).

Rapat dipimpin Ketua Majelis Seniman Aceh atau MASA, Chairiyan Ramli atau Yan Kande, dan dihadiri sejumlah seniman Aceh, Ihwanul Fitri, Razuardi Essex Thaeb Loh Angen, Zul Kande, Joe Samalanga, Fikar W Eda, Devie Matahari dan Junaidi.

Pertemuan membahas standar minimal seniman tradisi Aceh, dan diharapkan hasil rapat dapat membentuk standar yang adil dan berkelanjutan untuk mendukung seni tradisi Aceh.

Standar minimal seniman tradisi Aceh memiliki beberapa kepentingan, meliputi:

  1. Perlindungan Hak Seniman: Menetapkan standar minimal memastikan seniman tradisi Aceh mendapatkan pengakuan dan penghargaan yang layak atas karyanya, termasuk hak-hak ekonomi dan sosial mereka.
  2. Kesejahteraan Seniman: Dengan adanya standar, seniman dapat memperoleh kompensasi yang sesuai dan stabil, meningkatkan kesejahteraan mereka serta memotivasi untuk terus berkarya.
  3. Pemeliharaan dan Pengembangan Seni Tradisi: Standar minimal membantu menjaga keberlanjutan seni tradisi Aceh dengan memberikan dukungan finansial yang cukup untuk produksi, pelatihan, dan pemeliharaan warisan budaya.
  4. Peningkatan Kualitas Seni: Dengan memiliki standar, seniman cenderung memiliki motivasi untuk meningkatkan kualitas karya mereka, memajukan seni tradisi Aceh secara keseluruhan.
  5. Dorongan untuk Generasi Mendatang: Standar minimal menciptakan lingkungan yang kondusif untuk generasi mendatang agar tertarik dan berpartisipasi dalam seni tradisi Aceh, menjaga kelangsungan budaya.

Pentingnya standar minimal ini menciptakan fondasi yang kokoh untuk mendukung ekosistem seni tradisi Aceh secara menyeluruh.(*)

Artikel MSA Gelar Pertemuan Bahas Standar Minimal Seniman Tradisi Aceh pertama kali tampil pada HARIANACEH.co.id.


Reaksi & Komentar

يَسْأَلُونَكَ عَنِ الشَّهْرِ الْحَرَامِ قِتَالٍ فِيهِ ۖ قُلْ قِتَالٌ فِيهِ كَبِيرٌ ۖ وَصَدٌّ عَن سَبِيلِ اللَّهِ وَكُفْرٌ بِهِ وَالْمَسْجِدِ الْحَرَامِ وَإِخْرَاجُ أَهْلِهِ مِنْهُ أَكْبَرُ عِندَ اللَّهِ ۚ وَالْفِتْنَةُ أَكْبَرُ مِنَ الْقَتْلِ ۗ وَلَا يَزَالُونَ يُقَاتِلُونَكُمْ حَتَّىٰ يَرُدُّوكُمْ عَن دِينِكُمْ إِنِ اسْتَطَاعُوا ۚ وَمَن يَرْتَدِدْ مِنكُمْ عَن دِينِهِ فَيَمُتْ وَهُوَ كَافِرٌ فَأُولَٰئِكَ حَبِطَتْ أَعْمَالُهُمْ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ ۖ وَأُولَٰئِكَ أَصْحَابُ النَّارِ ۖ هُمْ فِيهَا خَالِدُونَ البقرة [217] Listen
They ask you about the sacred month - about fighting therein. Say, "Fighting therein is great [sin], but averting [people] from the way of Allah and disbelief in Him and [preventing access to] al-Masjid al-Haram and the expulsion of its people therefrom are greater [evil] in the sight of Allah. And fitnah is greater than killing." And they will continue to fight you until they turn you back from your religion if they are able. And whoever of you reverts from his religion [to disbelief] and dies while he is a disbeliever - for those, their deeds have become worthless in this world and the Hereafter, and those are the companions of the Fire, they will abide therein eternally. Al-Baqarah ( The Cow ) [217] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi