Selasa, 19/11/2024 - 04:45 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ACEH

MSA Gelar Pertemuan Bahas Standar Minimal Seniman Tradisi Aceh

HARIANACEH.co.id|Banda Aceh – Majelis Seniman Aceh atau MSA menggelar Rapat membahas standar minimum seniman tradisi Aceh di Aula Rumah Sakit Jiwa Banda Aceh, Sabtu (23/12/2023).

Rapat dipimpin Ketua Majelis Seniman Aceh atau MASA, Chairiyan Ramli atau Yan Kande, dan dihadiri sejumlah seniman Aceh, Ihwanul Fitri, Razuardi Essex Thaeb Loh Angen, Zul Kande, Joe Samalanga, Fikar W Eda, Devie Matahari dan Junaidi.

Pertemuan membahas standar minimal seniman tradisi Aceh, dan diharapkan hasil rapat dapat membentuk standar yang adil dan berkelanjutan untuk mendukung seni tradisi Aceh.

Standar minimal seniman tradisi Aceh memiliki beberapa kepentingan, meliputi:

  1. Perlindungan Hak Seniman: Menetapkan standar minimal memastikan seniman tradisi Aceh mendapatkan pengakuan dan penghargaan yang layak atas karyanya, termasuk hak-hak ekonomi dan sosial mereka.
  2. Kesejahteraan Seniman: Dengan adanya standar, seniman dapat memperoleh kompensasi yang sesuai dan stabil, meningkatkan kesejahteraan mereka serta memotivasi untuk terus berkarya.
  3. Pemeliharaan dan Pengembangan Seni Tradisi: Standar minimal membantu menjaga keberlanjutan seni tradisi Aceh dengan memberikan dukungan finansial yang cukup untuk produksi, pelatihan, dan pemeliharaan warisan budaya.
  4. Peningkatan Kualitas Seni: Dengan memiliki standar, seniman cenderung memiliki motivasi untuk meningkatkan kualitas karya mereka, memajukan seni tradisi Aceh secara keseluruhan.
  5. Dorongan untuk Generasi Mendatang: Standar minimal menciptakan lingkungan yang kondusif untuk generasi mendatang agar tertarik dan berpartisipasi dalam seni tradisi Aceh, menjaga kelangsungan budaya.

Pentingnya standar minimal ini menciptakan fondasi yang kokoh untuk mendukung ekosistem seni tradisi Aceh secara menyeluruh.(*)

Artikel MSA Gelar Pertemuan Bahas Standar Minimal Seniman Tradisi Aceh pertama kali tampil pada HARIANACEH.co.id.


Reaksi & Komentar

وَالْوَالِدَاتُ يُرْضِعْنَ أَوْلَادَهُنَّ حَوْلَيْنِ كَامِلَيْنِ ۖ لِمَنْ أَرَادَ أَن يُتِمَّ الرَّضَاعَةَ ۚ وَعَلَى الْمَوْلُودِ لَهُ رِزْقُهُنَّ وَكِسْوَتُهُنَّ بِالْمَعْرُوفِ ۚ لَا تُكَلَّفُ نَفْسٌ إِلَّا وُسْعَهَا ۚ لَا تُضَارَّ وَالِدَةٌ بِوَلَدِهَا وَلَا مَوْلُودٌ لَّهُ بِوَلَدِهِ ۚ وَعَلَى الْوَارِثِ مِثْلُ ذَٰلِكَ ۗ فَإِنْ أَرَادَا فِصَالًا عَن تَرَاضٍ مِّنْهُمَا وَتَشَاوُرٍ فَلَا جُنَاحَ عَلَيْهِمَا ۗ وَإِنْ أَرَدتُّمْ أَن تَسْتَرْضِعُوا أَوْلَادَكُمْ فَلَا جُنَاحَ عَلَيْكُمْ إِذَا سَلَّمْتُم مَّا آتَيْتُم بِالْمَعْرُوفِ ۗ وَاتَّقُوا اللَّهَ وَاعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرٌ البقرة [233] Listen
Mothers may breastfeed their children two complete years for whoever wishes to complete the nursing [period]. Upon the father is the mothers' provision and their clothing according to what is acceptable. No person is charged with more than his capacity. No mother should be harmed through her child, and no father through his child. And upon the [father's] heir is [a duty] like that [of the father]. And if they both desire weaning through mutual consent from both of them and consultation, there is no blame upon either of them. And if you wish to have your children nursed by a substitute, there is no blame upon you as long as you give payment according to what is acceptable. And fear Allah and know that Allah is Seeing of what you do. Al-Baqarah ( The Cow ) [233] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi