Jumat, 15/11/2024 - 14:53 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Mulai Menyerang, Mahfud Sebut Prabowo-Gibran Tak Layak Jadi Pemimpin RI: Wong Dia Curang…

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 3, Mahfud MD meminta kepada masyarakat untuk melihat rekam jejak calon sebelum menentukan pilihannya. Sebab pilihan itu akan menentukan nasib bangsa selama lima tahun ke depan.”Visi misi itu penting karena gambaran masa depan Indonesia gambaran dari kepemimpinan,” kata Mahfud Hal tersebut ia ungkapkan dalam acara diskusi serta deklarasi bertajuk ‘Pemuda Gama (Ganjar-Mahfud) Pantura’ yang dilaksanakan di GOR Dharma Ayu, Indramayu, Jawa Barat, Senin (8/1/2024).

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Mahfud lantas menyinggung paslon nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka yang dinilai memiliki rekam jejak buruk. Ia lantas menyinggung bagaimana cawapres Gibran yang berkesempatan untuk duduk di kursi Pilpres saat ini.

Berita Lainnya:
Kisah Warga 'Lapor Mas Wapres' Gibran Malah Dapat Kekecewaan
ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Ndak pernah orang bicara demokrasi wong dia (Gibran) itu curang di zaman proses demokrasi,” ujar Mahfud.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Tidak lupa, Mahfud juga menyindir Capres 02, Prabowo Subianto yang kerap kali mengklaim sebagai pejuang demokrasi. Padahal, dalam melaksanakan proses demorkasi tidak jarang mengintimidasi masyarakat setempat.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

“Ndak cocok untuk demokrasi,” ungkapnya.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) ini juga menyebut rekam jejak keduanya yang tidak patuh terhadap hukum bangsa ini.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

“Bagaimana dia bicara saya mau menegakkan hukum padahal dia di dalam perjalanan hidupnya selalu melanggar hukum. Baru sejak pemilihan, pemilu mau menegakkan hukum,” tuturnya.

Berita Lainnya:
Kisah Shaban Al-Dalou, Hafiz Alquran yang Dibakar Hidup-Hidup oleh Israel

Ditambah, Mahfud juga mengaku bingung soal keinginan mereka untuk melindungi hak asasi manusia. Pasalnya, publik mengetahui dengan jelas bagaimana rekam jejak Prabowo pada peristiwa di tahun 1998.

“Bagaimana mau melindungi hak asasi manusia kalau tangan dia berlumuran dengan darah atas pelanggaran hak asasi manusia, ndak bisa,” terangnya.

Oleh sebab itu, Mahfud pun meminta kepada publik untuk menjadi pemilih yang bijak. Artinya, mereka juga harus memahami betul bagaimana rekam jejak calon pemimpin yang akan dipilih.

“Saudara generasi muda ini penting untuk mencerdaskan masyarakat, penting. Masyarakat dibawah itu tidak tahu, ditipu-tipu saja gitu,” jelasnya. 


Reaksi & Komentar

فَمَنْ خَافَ مِن مُّوصٍ جَنَفًا أَوْ إِثْمًا فَأَصْلَحَ بَيْنَهُمْ فَلَا إِثْمَ عَلَيْهِ ۚ إِنَّ اللَّهَ غَفُورٌ رَّحِيمٌ البقرة [182] Listen
But if one fears from the bequeather [some] error or sin and corrects that which is between them, there is no sin upon him. Indeed, Allah is Forgiving and Merciful. Al-Baqarah ( The Cow ) [182] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi