Jumat, 15/11/2024 - 23:00 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Paloh: Kalau Pemilu Tidak Fair dan Kita Tak Bisa Melawan, Serahkan pada Tuhan

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh berbicara tentang demokrasi dan ketidakadilan di depan para kader dan caleg dalam Kampanye Pemilu 2024 di DPW NasDem Bali, Selasa, (23/1).

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Menurutnya, hal yang wajar jika terjadi perbedaan pilihan antarwarga dan pandangan dalam proses demokrasi. Namun, sudah kewajiban bagi setiap kader menjalankan Pemilu 2024 dengan jujur dan adil.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Pemilu hanya berlangsung satu hari. Jangan korbankan seluruh komunikasi sosial yang kita miliki yang sudah tertata sedemikian rupa dan berlangsung sangat baik karena berbeda pandangan,” kata Paloh.

Berita Lainnya:
Mahfud MD Nilai Prabowo Politisi yang Jujur dan Tulus, tapi Seringkali Dikhianati
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Surya Paloh menegaskan, persatuan bangsa lebih utama dibandingkan Pemilu. Selain itu, partai Politik dan peserta politik harus konsisten melaksanakan amanah konstitusi.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Paloh menyebut, NasDem yakin suatu saat semesta membalas segala sesuatu ketidakadilan dan hasutan yang memecah belah bangsa.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Apalagi ada hasutan, apalagi ada main-main secara tidak fair. Saya bilang kalau kita tidak bisa melawannya kita serahkan pada Yang Maha Esa. Saya yakin kalau kita tidak mampu menegakkan rasa keadilan ini, alam semesta nanti akan memberikan jalan keluarnya. Jadi ini lah situasi yang kita hadapi sekarang ini,” katanya.

Berita Lainnya:
7+ Kampus IT Terbaik di Jogja yang Wajib Kamu Tahu
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Surya Paloh kemudian bercerita tentang pengalamannya mengikuti Pemilu sejak tahun 1960-an. Berbagai dialektika muncul namun Pemilu berlangsung dengan aman.

“Kita tentu mengelus dada saudara-saudara semuanya ketika ucapan dan keinginan harapan pemilu yang berlangsung secara tidak mencekam, berlangsung secara adil, jujur. Kalau itu saja terganggu, ah tentu kita mengelus dada,” katanya.


Reaksi & Komentar

فِي قُلُوبِهِم مَّرَضٌ فَزَادَهُمُ اللَّهُ مَرَضًا ۖ وَلَهُمْ عَذَابٌ أَلِيمٌ بِمَا كَانُوا يَكْذِبُونَ البقرة [10] Listen
In their hearts is disease, so Allah has increased their disease; and for them is a painful punishment because they [habitually] used to lie. Al-Baqarah ( The Cow ) [10] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi