Kunjungan ini berlangsung di sela-sela penutupan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-120.
Dalam ziarahnya, Pangdam IM memberikan penghormatan yang mendalam kepada Teuku Umar, mengingatkan akan pentingnya menghargai para pahlawan yang telah berkorban demi kemerdekaan dan keutuhan bangsa Indonesia.
Langkah ini juga menunjukkan komitmen Pangdam dalam memelihara dan menghormati nilai-nilai kebangsaan.
Teuku Umar, lahir pada tahun 1854 di Meulaboh, Aceh Barat. Ia dikenal sebagai pemimpin perang Aceh yang cerdas meskipun tidak pernah bersekolah. Teuku Umar merupakan sosok yang menjadi inspirasi bagi generasi muda.
Setelah berziarah, Pangdam IM Niko Fahrizal disambut dengan pertunjukan Tari Silat Geulombang.
Hadir dalam acara tersebut Asops Kasdam IM, Asrendam IM, Danrem 012/TU, Pj Bupati Aceh Barat, serta para tokoh agama, masyarakat, dan tokoh-tokoh Gampong setempat. []
