Jumat, 15/11/2024 - 15:57 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

HIBURAN

Pangeran Andrew Diolok-Olok, Pria Ini Langsung Ditangkap Polisi

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Mengantar kepergian Ratu Elizabeth II, semua anaknya termasuk Raja Charles III berjalan di belakang peti mati menuju Royal Mile Edinburgh. Sementara itu di kiri dan kanan jalan, warga berkerumun menyaksikan ritual pengantaran Ratu Elizabeth II ke tempat terakhirnya.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Di antara kerumunan itu, ada seorang pria meneriaki Pangeran Andrew.Teriakan sarkas dari seorang pria dengan keras terdengar jelas saat dia berjalan bersama saudara-saudaranya dan Raja Charles III. 

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Saat prosesi berjalan dari Holyroodhouse ke Katedral St Giles pada Senin sore, 12 September 2022, seorang pria yang berdiri di antara pelayat berteriak pada Duke of York itu.

Berita Lainnya:
Selebgram Cantik Endorse Situs Judi Online Terancam Hukuman Penjara 10 Tahun dan Denda Rp10 Miliar
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

tangkapan layar seorang pria meneriaki Pangeran Andrew saat mengantar ratu Elizabeth II ke Royal Mile Edinburgh

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

“Andrew, kamu orang tua yang tercela,“ ucap pria tersebut berteriak.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Langsung saja kepolisian Skotlandia mengambil tindakan. Pria itu ditarik keluar dari kerumunan massa dan ditahan oleh polisi. Polisi memberikan keterangan,

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

“Seorang pria berusia 22 tahun ditangkap sehubungan dengan pelanggaran perdamaian di Royal Mile sekitar pukul 14.50 hari ini,” kata petugas kepolisian setempat dikutip dari The Independent, Selasa(13/9)

Berita Lainnya:
Viral Cuitan Anies Baswedan Ingin Makan Sushi, Sindir Erina Gudono?

Dari video yang beredar di Twitter tampak pria itu dibekuk oleh seorang polisi dan tampak seperti masyarakat biasa.

Seorang perempuan sebelumnya didakwa melanggar perdamaian saat Proklamasi Aksesi pada Minggu (11/9) untuk Raja Charles III di Edinburgh. Di luar Katedral St Giles dia membawa tanda anti-monarki. Polisi lebih lanjut mengatakan, orang ketiga yaitu pria berusia 74 tahun juga ditangkap dan didakwa melanggar perdamaian pada Minggu.

Peti mati Ratu Elizabeth II akan disemayamkan di Westminster Hall mulai Rabu (14/9) hingga pemakaman pada Senin (19/9).

Sumber: Tabloidbintang


Reaksi & Komentar

وَمَثَلُ الَّذِينَ كَفَرُوا كَمَثَلِ الَّذِي يَنْعِقُ بِمَا لَا يَسْمَعُ إِلَّا دُعَاءً وَنِدَاءً ۚ صُمٌّ بُكْمٌ عُمْيٌ فَهُمْ لَا يَعْقِلُونَ البقرة [171] Listen
The example of those who disbelieve is like that of one who shouts at what hears nothing but calls and cries cattle or sheep - deaf, dumb and blind, so they do not understand. Al-Baqarah ( The Cow ) [171] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi