BANDA ACEH – Pangeran William sangat mengontrol informasi pribadi tentang dirinya atau keluarganya. Karenanya, William selalu menjaga informasi mengenai keluarganya dari publik.
Dalam diskusi Royal Round-Up, koresponden kerajaan Daily Express Richard Palmer menyebut Pangeran William sangat melindungi privasinya.
Menurut Palmer, William sangat memikirkan informasi mana yang harus diberikan ke publik, dan mana yang harus disimpannya.
“Yang dimasuk dengan (informasi) privasi pada dasarnya hanya berarti mereka tidak ingin pers tahu tentang itu,” jelasnya.
Palmer melanjutkan, “Terkadang anggota keluarga kerajaan akan melakukan perjalanan yang tidak didanai oleh pembayar pajak tetapi didanai oleh Ratu. Mereka akan mempublikasikan apa yang mereka lakukan tetapi mereka tidak akan mengundang media karena itu perjalanan pribadi.”
Dia menambahkan, “Saya pikir jika Anda berbicara dengan orang-orang yang bekerja untuk rumah tangga kerajaan, mereka akan mengatakan bahwa apa yang bersifat pribadi dan apa yang tidak sering bergantung pada masing-masing anggota keluarga kerajaan.”
Palmer kemudian membandingkan Pangeran Charles dan Pangeran William. “Saya pikir Pangeran Charles dan Camilla, misalnya … dia dan Camilla cukup santai tentang banyak hal yang orang lain pikirkan.”
“Misalnya, ketika Pangeran Charles terkena Covid di awal pandemi, penasihatnya setuju dengannya bahwa dia akan segera mengumumkannya. Tetapi sebagian alasan mereka memutuskan itu karena mereka memiliki lingkaran pertemanan yang besar dan bahwa mereka pasti akan memberi tahu teman-teman mereka tentang hal ini. Mereka menyebarkan hal ke publik melalui saluran resmi. Saya harus mengatakan, itu adalah hal yang benar untuk mereka lakukan.”
Di kala itu, William sama sekali tidak memberikan informasi mengenai status Covid-nya. “Dia benar-benar diam, merahasiakannya,” jelas Palmer.
“Dia, menurut saya, lebih seperti orang gila kontrol tentang apa yang dia ingin publik ketahui tentang hidupnya dan apa yang tidak,” katanya lagi.
Sumber: Tabloidbintang