Jumat, 15/11/2024 - 17:46 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Pastikan Capres Hanya Prabowo, Muzani: Kader yang Tidak Ingin Ikut Rombongan, Saya Minta Turun

image_pdfimage_print

BANDA ACEH -Calon presiden (Capres) Partai Gerindra pada Pemilu Serentak 2024 hanya Prabowo Subianto. Bagi kader yang tidak siap berada dalam satu barisan, dipersilahkan keluar rombongan.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Begitu ditegaskan Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani saat menghadiri pengukuhan pengurus DPC Partai Gerindra Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, pada Kamis (1/9).

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

 

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

“Jika ada kader Gerindra yang tidak ingin ikut rombogan kereta. Saya minta untuk turun sebelum kereta ini jalan,” tegas Muzani dalam pidatonya.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Muzani menjelaskan, kebesaran Partai Gerindra tidak pernah terlepas dari sosok Prabowo Subianto. Sebagai ketua umum, Prabowo adalah orang yang sangat berperan besar menjadikan Gerindra menjadi partai nomor dua terbesar di Indonesia.

Berita Lainnya:
Mirip James Bond, Megawati Merasa Paling Disadap
ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Apalagi, kata Muzani, Rapimnas Partai Gerindra sudah mengumumkan bahwa capres yang akan diusung adalah Prabowo Subianto dengan kekuatan koalisi bersama Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

“Gerindra dan PKB sudah menandatangai nota koalisi. Kereta ini sebentar lagi akan jalan. Masinisnya Gerindra dan PKB. Maka keputusan Rapimnas yang dihadiri oleh semua ranting, PAC, DPC, dan DPD menyatakan bahwa capres Gerindra hanya satu, capres Gerindra tunggal. Artinya tidak ada nama lain kecuali Prabowo Subianto,” katanya.

Berita Lainnya:
Said Iqbal Nilai Yassierli dan Noel Ebenezer Bukan Orang yang Tepat Jadi Menaker dan Wamenaker

“Kalau ada orang yang mau jadi presiden, tidak pernah membesarkan partai, nggak pernah datangai kantor partai, tidak pernah pasang bendera spanduk, tiba-tiba nongol mau jadi presiden ketemu pasal berapa?” imbuhnya.

Wakil Ketua MPR RI ini menekankan lagi, untuk jangan coba-coba ganggu kami untuk memecah belah jati diri Partai Gerindra yang solid satu barisan di belakang Prabowo Subianto.

“Mau di Lumajang, di Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat dan seluruh kader Gerindra dimana pun berada saya pastikan bahwa mereka berada di belakang Prabowo Subianto,” tandasnya.


Reaksi & Komentar

وَإِذْ أَخَذْنَا مِيثَاقَ بَنِي إِسْرَائِيلَ لَا تَعْبُدُونَ إِلَّا اللَّهَ وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا وَذِي الْقُرْبَىٰ وَالْيَتَامَىٰ وَالْمَسَاكِينِ وَقُولُوا لِلنَّاسِ حُسْنًا وَأَقِيمُوا الصَّلَاةَ وَآتُوا الزَّكَاةَ ثُمَّ تَوَلَّيْتُمْ إِلَّا قَلِيلًا مِّنكُمْ وَأَنتُم مُّعْرِضُونَ البقرة [83] Listen
And [recall] when We took the covenant from the Children of Israel, [enjoining upon them], "Do not worship except Allah; and to parents do good and to relatives, orphans, and the needy. And speak to people good [words] and establish prayer and give zakah." Then you turned away, except a few of you, and you were refusing. Al-Baqarah ( The Cow ) [83] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi