BANDA ACEH – Polda Metro Jaya menangkap AP, 29, yang diduga melakukan pengancaman dan pemerasan Rp 300 juta terhadap YouTuber Ria Ricis. Pelaku teridentifikasi sebagai warga Cipayung, Jakarta Timur.
“Melakukan pengancaman melalui WhatsApp kepada korban melalui manajer dan asisten korban,” ujar Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Komnes Pol Ade Safri Simanjuntak, Selasa (11/6).
Pelaku ditangkap di wilayah Cipayung pada Senin (10/6). Kini dia masih menjalani pemeriksaan intensif.
Yang bersangkutan disebut melakukan tindak pidana pengancaman melalu media elektronik dan atau mengakses sistem elektronik milik orang lain tanpa izin sebagaimana dimaksud dalam Pasal 27B Ayat (2) Juncto Pasal 45 dan/ atau Pasal 30 Ayat (2) Jo Pasal 46 dan/ atau Pasal 32 Ayat (1) Jo Pasal 48 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2024 tentang Perubahan kedua atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.
Sebelumnya, Ria Yunita atau yang akrab disapa Ria Ricis mendatangi Polda Metro Jaya. Manta istri, Teuku Ryan ini membuat laporan atas kasus dugaan pemerasan dan pengancaman yang dialaimnya ke Polda Merto Jaya.
Usai menjalani pemeriksaan penyidik Polda Metro Jaya, Ria Ricis mengaku dirinya merasa dirugikan dan terancam dengan pemerasan yang dialaminya.
“Hari ini saya melakukan pemeriksaan lanjutan terkait adanya pemerasan dan ancaman menggunakan data pribadi. Disini saya merasa dirugikan dan sangat terancam tentunya,” jelas Ria Ricis.
Tak hanya merasa dirugikan, tapi adik Oki Setiana Dewi ini juga mengaku orang-orang terdekatnya mendapatkan beberapa kerugian bahkan terdampak dari dugaan pemerasan dan pengancaman itu.