Jumat, 15/11/2024 - 05:11 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Pembunuhan Polisi Vs Polisi Menimbulkan Tanda Tanya Baru! Dua Jurnalis Diintimidasi

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Kasus pembunuhan yang terjadi di rumah dinas Kadiv Propam Polri, Irjen Ferdy Sambo, Komplek Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan memang menimbulkan tanda tanya. Apalagi banyak hal yang janggal atas peristiwa tersebut.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Na, baru-baru ini dua jurnalis diintimidasi oleh orang tak dikenal (OTK) saat melakukan peliputan di rumah Irjen Ferdy, Kamis (14/7/2022) siang. Jurnalis yang berasal dari CNN dan 20 Detik itu diminta untuk menghapus video dan foto oleh tiga orang berbadan tegap dan berambut cepak.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Kejadian ini bermula saat kedua jurnalis hendak melakukan wawancara di kediaman Seno Sukanto, purnawirawan jendral yangmerupakan ketua RT si kompleks tersebut.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

“Awalnya saya jalan-jalan keliling komplek, terus ke rumah ketua RT mau wawancara. Sempat diterima sama ibu RT, intinya bilang Pak RT tidak mau ngomong karena kemarin sudah,” kata jurnalis 20 Detik yang enggan disebut namanya saat dikonfirmasi, Kamis malam.

Berita Lainnya:
Tim Hukum Pramono-Rano Somasi Budi Arie Terkait Sosok T
ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Kemudian jurnalis 20 Detik dan CNN mencari opsi lain dengan mewawancarai tukang sapu di kompleks itu. Mereka bertanya mengenai gambaran peristiwa pada Jumat (8/7/2022) lalu.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Ketemu lah Pak Asep lah di pertigaan tuh di pinggir jalan. Oh iya saya Pak Asep, oh ya udah. Sambil wawancara tuh sempat ada orang nyamperin, manggil si Pak Asep, terus ya udah kita lanjut wawancara tuh sama Pak Asep sambil videoin segala macam,” ucapnya

Berita Lainnya:
Ternyata Ini Sosok Aipda Wibowo Hasyim, Laporkan Guru Diduga Aniaya Anaknya, Bantah Minta Uang Damai Rp50 Juta
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Jurnalis CNN Indonesia membenarkan pernyataan tersebut. Kata dia ketika proses wawancara mereka langsung dihampiri oleh tiga OTK. Mereka langsung menghentikan proses wawancara dan merampas ponsel genggam dan menghapus foto hingga video.

“Tinggi kira-kira 170 cm, rambut cepak pakai kaos hitam. Tiba-tiba samperin kami dan menghapus foto dan video,” ujar sang jurnalis CNN yang enggan disebut namanya.

Dia juga menyebut, ketiga OTK itu memperingati jurnalis untuk tidak meliput lagi di sekitar lokasi. Satu dari tiga OTK itu berkata kalau jurnalis sudah terlalu jauh dalam melalukan peliputan.

“Kalau masih di sana [rumah Ferdy Sambo] enggak apa-apa. Tapi kalau ke sini sudah terlalu jauh.” 


Reaksi & Komentar

وَلَقَدْ جَاءَكُم مُّوسَىٰ بِالْبَيِّنَاتِ ثُمَّ اتَّخَذْتُمُ الْعِجْلَ مِن بَعْدِهِ وَأَنتُمْ ظَالِمُونَ البقرة [92] Listen
And Moses had certainly brought you clear proofs. Then you took the calf [in worship] after that, while you were wrongdoers. Al-Baqarah ( The Cow ) [92] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi