Perbasi Nagan Raya Masih Vakum?

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

BANDA ACEH | – Beberapa Pengurus Kabupaten/Pengurus Kota (Pengkab/Pengkot) Persatuan Bola Basket Indonesia (Perbasi) Aceh dinilai tidak aktif hingga saat ini, Rabu, 13 Juli 2022. Hal ini bertolakbelakang dari keterangan panitia pelaksana yang menyebutkan sebanyak 22 Pengkab/Pengkot bakal ikut serta dalam Musprov Perbasi Aceh di Grand Bayu Hill Hotel, Takengon, pada 22-23 Juli 2022 mendatang.

Dari keterangan panitia pelaksana, Surya Bermanysah, terdapat 22 Pengcab/Pengkot yang dinilai layak ikut serta memberikan suara dalam Musprov Perbasi Aceh. Delegasi dari Pengprov/Pengkot inilah yang nantinya bakal menjadi peserta Musprov tersebut.

ADVERTISEMENTS

Namun, panitia pelaksana menekankan beberapa syarat bagi para peserta musyawarah itu. Syarat utama adalah masa kepengurusan Pengkab/Pengkot masih aktif. Selanjutnya, masing-masing pengkab/pengkot mengirimkan satu orang peserta atau utusan.

ADVERTISEMENTS

Lantas mana saja Pengprov/Pengkot yang aktif?

ADVERTISEMENTS

“Kecuali Kutacane (kalau yang lain semua aktif),” ungkap Surya Bermansyah menjawab wartawan, Selasa (12/7/2022).

ADVERTISEMENTS

Pernyataan Ketua Panpel Musprov Perbasi Aceh ini berbanding terbalik dengan hasil konfirmasi wartawan ke beberapa Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) kabupaten dan kota di Aceh. Dari hasil verifikasi tersebut, diketahui terdapat beberapa Pengprov/Pengkot Perbasi di Aceh yang disebut belum aktif hingga sekarang selain Aceh Tenggara atau Kutacane.

ADVERTISEMENTS

“Aceh Jaya dan Nagan Raya salah satu Pengprov Perbasi yang tidak aktif,” kata salah satu sumber di KONI.

ADVERTISEMENTS

Terkait hal ini, wartawan turut mengonfirmasi Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Nagan Raya, Jamaluddin. Melalui sambungan telepon, Jamaluddin membenarkan bahwa Pengprov Perbasi Nagan Raya selama ini tidak aktif.

“Iya benar, tidak aktif. Dan sampai sekarang kami belum menerima usulan pelantikan pengurus dan sebagainya,” kata Jamaluddin.

Hal ini pula yang membuat Nagan Raya pada beberapa event olahraga tidak mengikutsertakan cabang basket. “Mungkin warga di sini agak kurang minat dengan basket. Lapangan saja tidak ada. Namun, kita berupaya untuk memenuhi permintaan jika ada yang mengusulkan pembentukan Pengprov basket nantinya,” kata Jamaluddin lagi.[]

Exit mobile version