Perintah Prabowo Pangkas Anggaran Seremonial Patut Disambut Gembira

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

BANDA ACEH – Kebijakan Presiden Prabowo Subianto yang memerintahkan pemangkasan anggaran kegiatan seremonial di kementerian-kementerian disambut baik Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), Anwar Abbas,Kebijakan itu, menurut Anwar abbas, adalah langkah penting untuk mengurangi kebocoran anggaran dan memastikan penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang lebih efisien.

“Adanya perintah dari Prabowo untuk memangkas anggaran bagi kegiatan-kegiatan yang terlalu seremonial, terlalu banyak seminar, sarasehan, konferensi, terlalu banyak perjalanan luar negeri tentu patut disambut gembira,” ujar Anwar, dalam keterangannya, Jumat, 25 Oktober 2024.

ADVERTISEMENTS

Kebijakan itu, kata Anwar, tidak hanya bertujuan mengurangi pengeluaran pemerintah, tetapi juga untuk memastikan bahwa anggaran negara digunakan secara efektif demi kemakmuran rakyat.

ADVERTISEMENTS

Prabowo juga menegaskan kepada para menterinya agar tidak menggunakan dana APBN untuk kepentingan pribadi, keluarga, atau kroni.

ADVERTISEMENTS

“Jelas-jelas merupakan pengejawantahan dari amanat konstitusi seperti yang terdapat dalam pasal 33 dari UUD 1945 yaitu untuk terciptanya sebesar-besar kemakmuran rakyat,” kata Ketua PP Muhammadiyah ini.

ADVERTISEMENTS

Oleh karena itu, Anwar berharap para menteri dan wakil menteri dapat mendukung penuh visi dan misi Prabowo. Jika ada yang merasa tidak mampu menjalankan kebijakan tersebut, Anwar menyarankan agar mereka mundur dan digantikan oleh orang yang lebih berintegritas.

ADVERTISEMENTS

“Sehingga tujuan kita untuk menjadi negara besar dan maju dimana rakyatnya hidup dengan aman, tentram, damai, sejahtera dan bahagia bisa terwujud. Semoga,” demikian Anwar.

ADVERTISEMENTS

Exit mobile version