Sabtu, 16/11/2024 - 04:54 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Petisi Bulaksumur Guru-guru Besar UGM: Presiden Jokowi Semestinya Selalu Ingat Janjinya sebagai Alumnus

image_pdfimage_print

BANDA ACEH  – Petisi Bulaksumur mengingatkan Presiden Joko WIdodo (Jokowi) agar selalu mengingat janjinya sebagai alumnus Universitas Gadjah Mada (UGM). 

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

 Adapun Petisi Bulaksumur ini merupakan kritikan keras dari UGM kepada Jokowi selaku alumnus.  

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Petisi Bulaksumur ini dibacakan oleh para guru besar UGM pada Rabu (31/1/2024) di Balairung UGM, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).  

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Lewat Petisi Bulaksumur ini, para guru besar, mahasiswa hingga alumni UGM menyampaikan rasa prihatinnya dengan tindakan sejumlah penyelenggara negara di berbagai lini yang dinilai menyimpang dari prinsip-prinsip moral, demokrasi, kerakyatan dan keadilan sosial. 

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

 “Kami menyesalkan tindakan-tindakan menyimpang yang justru terjadi dalam masa pemerintahan Presiden Joko Widodo yang juga merupakan bagian dari keluarga besar UGM,” ujar Guru Besar Fakultas Psikologi UGM Prof Koentjoro saat membacakan Petisi Bulaksumur. 

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Pelanggaran etik di Mahkamah Konstitusi, keterlibatan sejumlah aparat penegak hukum dalam proses demokrasi perwakilan yang sedang berjalan dan pernyataan kontradiktif presiden tentang keterlibatan pejabat publik dalam kampanye Politik antara netralitas dan keberpihakan merupakan wujud penyimpangan dan ketidakpedulian akan prinsip demokrasi,” sambungnya.  

Berita Lainnya:
Jakarta Butuh Pemimpin yang Tak Hanya Cerdas, Tapi Juga Miliki Rekam Jejak untuk Keadilan
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Disebutkan pula dalam Petisi Bulaksumur itu Presiden Jokowi sebagai alumnus seharusnya berpegang pada jati diri UGM yang menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila dengan turut memperkuat demokratisasi agar berjalan sesuai standar moral yang tinggi serta dapat mencapai tujuan pembentukan pemerintahan yang sah (legitimate) demi melanjutkan estafet kepemimpinan untuk mewujudkan cita-cita luhur sebagaimana tertuang di dalam pembukaan Undang-Undang Dasar 1945. 

 “Presiden Jokowi semestinya selalu mengingat janjinya sebagai alumni Universitas Gadjah Mada. 

‘Bagi kami almamater kuberjanji setia. Kupenuhi dharma bhakti tuk Ibu Pertiwi. Di dalam persatuanmu jiwa seluruh bangsaku. Kujunjung kebudayaanmu kejayaan Nusantara’,” katanya. 

“Karena itu, melalui petisi ini, kami segenap sivitas akademika UGM meminta, mendesak dan menuntut segenap aparat penegak hukum dan semua pejabat negara dan aktor politik yang berada di belakang presiden termasuk presiden sendiri untuk segera kembali ke koridor demokrasi serta mengedepankan nilai-nilai kerakyatan dan keadilan sosial,” sambung dia.  

Berita Lainnya:
Siswa yang Dipaksa Sujud dan Menggonggong oleh Pengusaha Surabaya Alami Trauma

Petisi Bulaksumur juga mendesak DPR dan MPR mengambil sikap dan langkah konkret menyikapi berbagai gejolak politik yang terjadi pada masa demokrasi elektoral yang merupakan manifestasi demokrasi Pancasila untuk memastikan tegaknya kedaulatan rakyat berlangsung dengan baik, lebih berkualitas dan bermartabat. 

 Terakhir, dalam Petisi Bulaksumur itu, Prof Koentjoro mengutip petikan kata-kata Presiden ke-1 RI Ir. Soekarno. “Gadjah Mada adalah sumbermu, Gadjah Mada adalah mata airmu, Gadjah Mada adalah sumber airmu. 

Tinggalkanlah kelak Gadjah Mada ini bukan untuk mati tergenang dalam rawanya ketiadaan amalan atau rawanya kemuktian diri sendiri, tetapi mengalirlah ke laut.

 Tujulah ke laut, lautnya pengabdian kepada negara dan tanah air yang berirama, bergelombang, bergelora


Reaksi & Komentar

وَمِنْ حَيْثُ خَرَجْتَ فَوَلِّ وَجْهَكَ شَطْرَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ ۚ وَحَيْثُ مَا كُنتُمْ فَوَلُّوا وُجُوهَكُمْ شَطْرَهُ لِئَلَّا يَكُونَ لِلنَّاسِ عَلَيْكُمْ حُجَّةٌ إِلَّا الَّذِينَ ظَلَمُوا مِنْهُمْ فَلَا تَخْشَوْهُمْ وَاخْشَوْنِي وَلِأُتِمَّ نِعْمَتِي عَلَيْكُمْ وَلَعَلَّكُمْ تَهْتَدُونَ البقرة [150] Listen
And from wherever you go out [for prayer], turn your face toward al-Masjid al-Haram. And wherever you [believers] may be, turn your faces toward it in order that the people will not have any argument against you, except for those of them who commit wrong; so fear them not but fear Me. And [it is] so I may complete My favor upon you and that you may be guided. Al-Baqarah ( The Cow ) [150] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi