Jumat, 15/11/2024 - 09:43 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Petisi Cabut Donasi Agus Salim Diteken Lebih dari 125 Ribu Orang

BANDA ACEH -Sebuah petisi online di website change.org yang mendesak untuk mencabut donasi yang ditujukan kepada korban penyiraman air keras di Cengkareng, M Agus Salim (32), terus menggelinding.

Petisi itu dibuat oleh warganet bernama Rizky Pras pada Sabtu, 19 Oktober 2024, terpantau hingga Rabu malam, 23 Oktober 2024, telah ditandatangani 125.973 orang.

Warganet yang meneken petisi tersebut umumnya mengaku kecewa dengan sikap Agus Salim dan keluarganya yang diduga menyalahgunakan donasi yang diberikan bukan untuk pengobatan matanya. 

Bahkan Agus malah melaporkan Youtuber Pratiwi Noviyanthi yang sudah membantunya mengumpulkan donasi hingga Rp1,5 miliar ke Polda Metro Jaya dengan didampingi pengacara Farhat Abbas.

“Tujuan donasi telah di salahgunakan.. sudah tidak sesuai maka lebih baik di kembalikan dari pada makin di salahgunakan,” tulis Andi Pratama.

“kami tidak rela uang untuk pengobatan malah dibuat pelunasan rumah wawa si AGUS,” sambung Ludfi Amin.

“dana donatur tdk pantas di berikan kpd org yg tdk berahlak,” tulis Ferno Indania.

“Kita berdonasi bukan karna kita gk pnya hutang dan kebutuhan tpi krna kita mau agus smbuh , tpi klo uang bukan untuk pengobatan mohon di kembalikan,” sambung Nima Khoiriyah. 


Reaksi & Komentar

بِئْسَمَا اشْتَرَوْا بِهِ أَنفُسَهُمْ أَن يَكْفُرُوا بِمَا أَنزَلَ اللَّهُ بَغْيًا أَن يُنَزِّلَ اللَّهُ مِن فَضْلِهِ عَلَىٰ مَن يَشَاءُ مِنْ عِبَادِهِ ۖ فَبَاءُوا بِغَضَبٍ عَلَىٰ غَضَبٍ ۚ وَلِلْكَافِرِينَ عَذَابٌ مُّهِينٌ البقرة [90] Listen
How wretched is that for which they sold themselves - that they would disbelieve in what Allah has revealed through [their] outrage that Allah would send down His favor upon whom He wills from among His servants. So they returned having [earned] wrath upon wrath. And for the disbelievers is a humiliating punishment. Al-Baqarah ( The Cow ) [90] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi