Sabtu, 16/11/2024 - 18:39 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Pimpinan Ponpes Genggong: Hidup Prabowo Sudah Diwakafkan untuk Indonesia

BANDA ACEH -Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto, telah mewakafkan dirinya untuk Indonesia.

Klaim itu disampaikan Pemimpin Pondok Pesantren Genggong, Mutawakil Alallah, saat Prabowo menghadiri acara “Doa Santri untuk Negeri” di Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Selasa (2/1).

“Kami yakin menerima Prabowo karena hidupnya sudah diwakafkan untuk Indonesia,” kata Mutawakil.

Mutawakil yakin Prabowo akan menang dalam Pilpres nanti. Apalagi beberapa posisi strategis tengah diemban Prabowo, salah satunya adalah Menteri Pertahanan.

“Prabowo sudah ditakdirkan untuk jadi presiden. Salah satu buktinya beliau jadi Menhan, posisi strategis yang mempertahankan kedaulatan negara,” ucap Mutawakil.

Unsur pertahanan, menurut Mutawakil, juga beririsan dengan nilai agama. Sebab, semua agama apapun memerlukan stabilitas negara.

“Posisi Pak Prabowo sebagai Menhan adalah uji coba dan ternyata beliau sukses,” sebut Mutawakil.

Mutawakil pun beranggapan bila Prabowo adalah sosok nasional yang memiliki ciri khas. Sejauh ini Ponpes Genggong hanya menerima dua tokoh nasional, yaitu KH Maruf Amin, dan yang kedua Prabowo yang berkunjung hari ini. 


Reaksi & Komentar

بِئْسَمَا اشْتَرَوْا بِهِ أَنفُسَهُمْ أَن يَكْفُرُوا بِمَا أَنزَلَ اللَّهُ بَغْيًا أَن يُنَزِّلَ اللَّهُ مِن فَضْلِهِ عَلَىٰ مَن يَشَاءُ مِنْ عِبَادِهِ ۖ فَبَاءُوا بِغَضَبٍ عَلَىٰ غَضَبٍ ۚ وَلِلْكَافِرِينَ عَذَابٌ مُّهِينٌ البقرة [90] Listen
How wretched is that for which they sold themselves - that they would disbelieve in what Allah has revealed through [their] outrage that Allah would send down His favor upon whom He wills from among His servants. So they returned having [earned] wrath upon wrath. And for the disbelievers is a humiliating punishment. Al-Baqarah ( The Cow ) [90] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi