Senin, 18/11/2024 - 00:44 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ACEH

Pj Wali Kota Harap PSBI dapat Kembangkan Sektor Pariwisata Sabang

SABANG – Sabang menjadi daerah ke empat di Indonesia yang menerima bantuan Program Sosial Bank Indonesia (PSBI). Program ini diharapkan mampu mengembangkan dan memajukan sektor pariwisata Pulau Weh.

PSBI tersebut berupa perbaikan fasilitas Masjid Babul ‘Ibad Iboih dan pemberian perlengkapan alat scuba diving kepada Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Teupin Layeu Iboih.

“Kehadiran BI dengan membawa bantuan kepada kami khususnya bagi para pelaku pariwisata yang ada di Iboih ini, sangat mendukung kami, agar secara bertahap mampu menghadirkan daya tarik yang berkelas dunia. Jadi untuk selanjutnya kami mohon support dari BI untuk terus mendampingi kami di sini, memajukan Kota Sabang,” kata Pj Wali Kota Sabang, Sabtu (10/6/2023) sore.

Reza Fahlevi turut menjelaskan kondisi Kota Sabang dan fokus pengembangan daerah pada sektor pariwisata, yang memiliki keunikan tersendiri, terutama flora dan fauna bawah lautnya, seperti ragam jenis ikan, terumbu karang, mola-mola dan sebagainya.

“Core product kita pariwisata, dengan basisnya adalah konservasi, sustainability. Jadi kami memang sedang berupaya shifting dari quantity ke quality, kita coba bagaimana agar Sabang ini bisa naik kelas dengan prinsip-prinsip sustainability, yang terus kita ajarkan ke masyarakat,” ujarnya.

Pj Wali Kota Sabang atas nama pemerintah dan masyarakat Kota Sabang, turut mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo beserta seluruh jajaran, atas bantuan yang telah diberikan.

Sementara itu, Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo menjelaskan, tahun ini pihaknya menghidupkan kembali program Bank Indonesia untuk pariwisata, yang sempat terhenti karena Covid-19. Program ini bertujuan untuk mendukung efektivitas kebijakan, komunikasi dengan masyarakat, kepedulian sosial dan aktivitas pemberdayaan masyarakat.

“Ini adalah yang ke empat setelah covid, kemarin kita buka di Wakatobi, Labengki, Raja Ampat, dan yang ke empat adalah Sabang. Tahun ini adalah tahunnya pariwisata dan memang kami terus berupaya agar berbagai daerah dapat mengembangkan pariwisata dalam berbagai aspek,” jelasnya.

Menurutnya, terdapat empat S yang harus terus diupayakan Pemko Sabang untuk memajukan sektor pariwisatanya, yaitu scenery, services/hospitality, seni, dan yang terakhir adalah suvenir.

“Sabang sudah punya scenery yang indah, sekarang mari kita bina dan ikuti bersama, supaya diving jadi yang terbaik, kita bangun pelayanan resort-resort yang memberdayakan masyarakat, kita kembangkan seni yang beragam, serta kita bina dan tingkatkan suvenir khas Sabang,” kata dia.[]


Reaksi & Komentar

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا تَدَايَنتُم بِدَيْنٍ إِلَىٰ أَجَلٍ مُّسَمًّى فَاكْتُبُوهُ ۚ وَلْيَكْتُب بَّيْنَكُمْ كَاتِبٌ بِالْعَدْلِ ۚ وَلَا يَأْبَ كَاتِبٌ أَن يَكْتُبَ كَمَا عَلَّمَهُ اللَّهُ ۚ فَلْيَكْتُبْ وَلْيُمْلِلِ الَّذِي عَلَيْهِ الْحَقُّ وَلْيَتَّقِ اللَّهَ رَبَّهُ وَلَا يَبْخَسْ مِنْهُ شَيْئًا ۚ فَإِن كَانَ الَّذِي عَلَيْهِ الْحَقُّ سَفِيهًا أَوْ ضَعِيفًا أَوْ لَا يَسْتَطِيعُ أَن يُمِلَّ هُوَ فَلْيُمْلِلْ وَلِيُّهُ بِالْعَدْلِ ۚ وَاسْتَشْهِدُوا شَهِيدَيْنِ مِن رِّجَالِكُمْ ۖ فَإِن لَّمْ يَكُونَا رَجُلَيْنِ فَرَجُلٌ وَامْرَأَتَانِ مِمَّن تَرْضَوْنَ مِنَ الشُّهَدَاءِ أَن تَضِلَّ إِحْدَاهُمَا فَتُذَكِّرَ إِحْدَاهُمَا الْأُخْرَىٰ ۚ وَلَا يَأْبَ الشُّهَدَاءُ إِذَا مَا دُعُوا ۚ وَلَا تَسْأَمُوا أَن تَكْتُبُوهُ صَغِيرًا أَوْ كَبِيرًا إِلَىٰ أَجَلِهِ ۚ ذَٰلِكُمْ أَقْسَطُ عِندَ اللَّهِ وَأَقْوَمُ لِلشَّهَادَةِ وَأَدْنَىٰ أَلَّا تَرْتَابُوا ۖ إِلَّا أَن تَكُونَ تِجَارَةً حَاضِرَةً تُدِيرُونَهَا بَيْنَكُمْ فَلَيْسَ عَلَيْكُمْ جُنَاحٌ أَلَّا تَكْتُبُوهَا ۗ وَأَشْهِدُوا إِذَا تَبَايَعْتُمْ ۚ وَلَا يُضَارَّ كَاتِبٌ وَلَا شَهِيدٌ ۚ وَإِن تَفْعَلُوا فَإِنَّهُ فُسُوقٌ بِكُمْ ۗ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۖ وَيُعَلِّمُكُمُ اللَّهُ ۗ وَاللَّهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ البقرة [282] Listen
O you who have believed, when you contract a debt for a specified term, write it down. And let a scribe write [it] between you in justice. Let no scribe refuse to write as Allah has taught him. So let him write and let the one who has the obligation dictate. And let him fear Allah, his Lord, and not leave anything out of it. But if the one who has the obligation is of limited understanding or weak or unable to dictate himself, then let his guardian dictate in justice. And bring to witness two witnesses from among your men. And if there are not two men [available], then a man and two women from those whom you accept as witnesses - so that if one of the women errs, then the other can remind her. And let not the witnesses refuse when they are called upon. And do not be [too] weary to write it, whether it is small or large, for its [specified] term. That is more just in the sight of Allah and stronger as evidence and more likely to prevent doubt between you, except when it is an immediate transaction which you conduct among yourselves. For [then] there is no blame upon you if you do not write it. And take witnesses when you conclude a contract. Let no scribe be harmed or any witness. For if you do so, indeed, it is [grave] disobedience in you. And fear Allah. And Allah teaches you. And Allah is Knowing of all things. Al-Baqarah ( The Cow ) [282] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi