BANDA ACEH – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dianggap telah sakit hati dengan Prabowo Subianto lantaran memilih berkoalisi dengan pemerintah. Terbaru, Partai Gerindra bersepakat dengan PKB untuk membangun koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR).
Merespons dinamika itu, Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri menuturkan bahwa partainya tidak menutup kemungkinan berkoalisi dengan partai politik manapun. Yang pasti, kata Salim, pihaknya akan berkoalisi dengan partai yang dapat menampung kepentingan politik PKS.
“Kalau politik tidak ada kapoknya selama kepentingan bisa ketemu insya Allah bisa,” ucap Salim di JCC, Senayan, Minggu (19/6),
PKS, dijelaskan Salim Segaf, akan mengumumkan secara resmi partai politik mana yang akan berkoalisi dengannya. Mantan Mensos ini meminta masyarakat bersabar dan menanti keputusan dari Rapimnas PKS yang akan berlangsung lusa nanti.
“Semuanya kan masih belum final jadi saya belum bisa mengatakan pasti dengan Gerindra atau PKB, tetap akan jalan semuanya,” katanya.
Dia menambahkan, PKS untuk saat ini terbuka dengan partai manapun untuk berkoalisi.
“Kalau sekarang ini sama siapapun bisa tapi perlu sabar saja,” tutupnya.
