BANDA ACEH – Politikus PDIP Ono Surono meminta Presiden Joko Widodo memecat Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi karena sang menteri gagal menangani kasus minyak goreng.
Ono, yang juga anggota Komisi IV DPR RI, menilai keputusan Jokowi melarang ekspor minyak goreng namun harga di lapangan masih mahal tanda bukti Lutfi tak becus menyelamatkan masyarakat dari mahalnya harga minyak goreng.
“Kita minta Pak Jokowi agar Menteri Perdagangan dicopot sekalingus menteri-menteri yang terlibat,” ujar Ono di Bandung, Jawa Barat, Rabu, 27 April 2022.
Ono menilai, meski Kejaksaan Agung sudah menetapkan tersangka, masyarakat masih dihadapkam dengan harga minyak goreng masih mahal. Minyak kemasan di lapangan masih ada yang menjual Rp50 ribu per dua liter.
“Menteri ini kan yang membuat kebijakan dan menguasai seluruh perdagangan, termasuk minyak goreng,” kata Ketua PDIP Jawa Barat itu.
Jokowi, menurutnya, yang merupakan kader PDIP hal wajar jika mengambil kebijakan strategis dengan fenomena minyak goreng. “Presiden Jokowi bisa membuat kebijakan yang baku terkait minyak goreng,” katanya.
Ono mengingatkan, jangan sampai segala subsidi Pemerintah dalam menangani minyak goreng tidak menguntungkan para petani. “Itu dilematis: harus buat kebijakan tata niaga CPO, subsidi ini juga pro kontra; kalau subsidi yang menikmatinya kndustri, itu enggak bener.”