Jumat, 15/11/2024 - 02:55 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Prabowo: Jangan Bangga Jadi Anggota G20 Kalau Rakyat Banyak Kelaparan

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Presiden Prabowo Subianto memimpin rapat kabinet perdananya di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu 23 Oktober 2024. Hadir dalam rapat Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dan jajaran menteri Kabinet Merah Putih.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Bagi Prabowo ini adalah momen bersejarah. Ia pun menjelaskan maksud dari nama kabinet barunya, yaitu Kabinet Merah Putih, yang dipilih sebagai simbol persatuan, kebersamaan, dan kebangsaan.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Saya terus menerus menekankan pentingnya persatuan. Sumber kunci keberhasilan kebangkitan suatu bangsa dalam sejarah manusia berabad-abad kuncinya adalah bila elitenya bisa kerja sama, bila elitnya bersatu,” kata Prabowo.

Berita Lainnya:
Prabowo Harus Jaga Kepercayaan Publik dengan Sukseskan Program MBG
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Presiden menyinggung setiap pihak memiliki kepentingan Politik masing-masing. Namun Prabowo menegaskan bahwa saat menyangkut kepentingan nasional, semua pihak harus bersatu.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Lebih lanjut, mantan Pangkostrad itu menekankan perlunya mengelola kekayaan negara dengan cerdik demi memberikan pelayanan terbaik kepada rakyat, memastikan kedaulatan, serta menjamin kesejahteraan dan pendidikan. 

Berita Lainnya:
Kabar Gembira! Guru Honorer Supriyani di Konowe Diangkat Jadi Guru PPPK oleh Kemendikdasmen
ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Jangan kita bangga menjadi anggota G20 kalau rakyat kita masih banyak yang miskin, masih banyak yang kelaparan,” tegas Kepala Negara.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Presiden juga mengingatkan para menteri untuk selalu berpegang teguh pada tujuan nasional yang tercantum dalam Pembukaan UUD 1945, termasuk melindungi seluruh rakyat Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan turut serta menjaga perdamaian dunia.


Reaksi & Komentar

فَأَزَلَّهُمَا الشَّيْطَانُ عَنْهَا فَأَخْرَجَهُمَا مِمَّا كَانَا فِيهِ ۖ وَقُلْنَا اهْبِطُوا بَعْضُكُمْ لِبَعْضٍ عَدُوٌّ ۖ وَلَكُمْ فِي الْأَرْضِ مُسْتَقَرٌّ وَمَتَاعٌ إِلَىٰ حِينٍ البقرة [36] Listen
But Satan caused them to slip out of it and removed them from that [condition] in which they had been. And We said, "Go down, [all of you], as enemies to one another, and you will have upon the earth a place of settlement and provision for a time." Al-Baqarah ( The Cow ) [36] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi