Jumat, 15/11/2024 - 08:22 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Prabowo Subianto Ungkap PKS Sodorkan Unsur Profesional Sebagai Calon Menteri

image_pdfimage_print

BANDA ACEH –  Presiden terpilih Prabowo Subianto angkat bicara, terkait tidak adanya kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bersamaan dengan pemanggilan 49 tokoh sebagai calon menteri ke kediamannya, di Jalan Kertanegara IV, Kabayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Senin (14/10).

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Prabowo menyebut, PKS menjadi salah satu partai yang menyodorkan nama calon menteri dari unsur profesional. 

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Mungkin PKS anda tidak perhatikan, tapi karena dia seorang profesional,” kata Prabowo seusai pertemuan di kediamannya, Senin (14/10) malam.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Prabowo lantas mengucapkan terima kasih kepada para ketua umum partai Politik yang mengajukan figur-figur profesional untuk mensukseskan kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran nanti.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

 

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Jadi gini beberapa saya terus terang saja saya menyatakan saya apresiasi para ketum banyak ketum yang diajukan orang-orang profesional,” ucap Prabowo. 

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

 

“Mungkin anda tidak perhatikan bahwa yang ajukan itu partai A partai B karena yang diajukan justru orang orang teknokrat,” imbuhnya.

 

Berikut daftar 49 nama tokoh yang dipanggil ke kediaman Prabowo Subianto:

Berita Lainnya:
Gibran: Teruskan Perjuangan Pahlawan Menuju Indonesia Emas

 

1. Ketua DPP Partai Gerindra, Prasetyo Hadi 

2. Wakil Ketua Umum Gerindra, Sugiono

3. Istri mantan Direktur Utama Indika Energy Wishnu Wardhana, Widiyanti Putri Wardhana

4. Pegiat HAM, Natalius Pigai 

5. Wakil Ketua Umum PAN, Yandri Susanto 

6. Wakil Ketua Umum Gerindra, Fadli Zon

7. Politikus Golkar, Nusron Wahid

8. Menteri Sosial, Saifullah Yusuf 

9. Politikus Partai Gerindra, Maruarar Sirait

10. Politikus PKB, Abdul Kadir Karding

11. Wakil Ketua Umum Golkar,  Wihaji

12. Sekjen Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsya 

13. Ketua Umum Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono

14. Sekretaris Pusat Muslimat NU, Arifatul Choiri Fauzi 

15. Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian 

16. Ketua Umum PAN,  Zulkifli Hasan

17. Akademisi Satryo Soemantri Brodjonegoro

18. Akademisi, Yassierli 

19. Pakar Hukum Tata Negara, Yusril Ihza Mahendra 

20. Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia 

21. Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu’ti

22. Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar

23. Wakapolri Komjen Agus Andrianto

24. Wamen Agraria Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional, Raja Juli Antoni

Berita Lainnya:
Wali Kelas Diperiksa Propam, Tegaskan Supriyani Tak Bersalah, Anak Aipda WH Mengaku Jatuh di Sawah

25. Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang

26. Menteri Sekretaris Negara, Pratikno

27. Penjabat Gubenur Papua Tengah, Ribka Haluk

28. Politikus Demokrat, Iftitah Sulaeman

29. ⁠Politikus Golkar, Maman Abdurrahman

30. ⁠Akademisi, Prof Rachmat Pambudy

31. Sekjen Menteri Perdagangan, Budi Santoso

32. Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono

33. Sekjen Kementerian PUPR, Raden Dodi Priyono

34. Dirjen Planologi KLHK, Hanif Faisol Nurofiq

35. Ketua DPD RI, Sultan Bachtiar Najamudin

36. Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar

37. Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman 

38. Menteri BUMN, Erick Thohir

39. Menpora, Dito Ariotedjo

40. Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin 

41. Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto 

42. Menteri Keuangan, Sri Mulyani

43. Mantan Istri Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Veronica Tan

44. Dewan Komisaris PLN, Dudy Purwagandhi

45. Menteri Hukum dan HAM, Supratman Andi Agtas 

46. Plt. Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemhan, Donny Ermawan Taufanto

47. Menteri Investasi/BKPM, Rosan Roeslani

48. Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan), M Herindra

49. Politikus Golkar, Meutya Hafid


Reaksi & Komentar

وَمَثَلُ الَّذِينَ يُنفِقُونَ أَمْوَالَهُمُ ابْتِغَاءَ مَرْضَاتِ اللَّهِ وَتَثْبِيتًا مِّنْ أَنفُسِهِمْ كَمَثَلِ جَنَّةٍ بِرَبْوَةٍ أَصَابَهَا وَابِلٌ فَآتَتْ أُكُلَهَا ضِعْفَيْنِ فَإِن لَّمْ يُصِبْهَا وَابِلٌ فَطَلٌّ ۗ وَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرٌ البقرة [265] Listen
And the example of those who spend their wealth seeking means to the approval of Allah and assuring [reward for] themselves is like a garden on high ground which is hit by a downpour - so it yields its fruits in double. And [even] if it is not hit by a downpour, then a drizzle [is sufficient]. And Allah, of what you do, is Seeing. Al-Baqarah ( The Cow ) [265] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi