Prabowo Subianto Ungkap PKS Sodorkan Unsur Profesional Sebagai Calon Menteri

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

BANDA ACEH –  Presiden terpilih Prabowo Subianto angkat bicara, terkait tidak adanya kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bersamaan dengan pemanggilan 49 tokoh sebagai calon menteri ke kediamannya, di Jalan Kertanegara IV, Kabayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Senin (14/10).

Prabowo menyebut, PKS menjadi salah satu partai yang menyodorkan nama calon menteri dari unsur profesional. 

ADVERTISEMENTS

“Mungkin PKS anda tidak perhatikan, tapi karena dia seorang profesional,” kata Prabowo seusai pertemuan di kediamannya, Senin (14/10) malam.

ADVERTISEMENTS

Prabowo lantas mengucapkan terima kasih kepada para ketua umum partai Politik yang mengajukan figur-figur profesional untuk mensukseskan kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran nanti.

ADVERTISEMENTS

 

“Jadi gini beberapa saya terus terang saja saya menyatakan saya apresiasi para ketum banyak ketum yang diajukan orang-orang profesional,” ucap Prabowo. 

ADVERTISEMENTS

 

“Mungkin anda tidak perhatikan bahwa yang ajukan itu partai A partai B karena yang diajukan justru orang orang teknokrat,” imbuhnya.

ADVERTISEMENTS

 

Berikut daftar 49 nama tokoh yang dipanggil ke kediaman Prabowo Subianto:

ADVERTISEMENTS

 

1. Ketua DPP Partai Gerindra, Prasetyo Hadi 

2. Wakil Ketua Umum Gerindra, Sugiono

3. Istri mantan Direktur Utama Indika Energy Wishnu Wardhana, Widiyanti Putri Wardhana

4. Pegiat HAM, Natalius Pigai 

5. Wakil Ketua Umum PAN, Yandri Susanto 

6. Wakil Ketua Umum Gerindra, Fadli Zon

7. Politikus Golkar, Nusron Wahid

8. Menteri Sosial, Saifullah Yusuf 

9. Politikus Partai Gerindra, Maruarar Sirait

10. Politikus PKB, Abdul Kadir Karding

11. Wakil Ketua Umum Golkar,  Wihaji

12. Sekjen Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsya 

13. Ketua Umum Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono

14. Sekretaris Pusat Muslimat NU, Arifatul Choiri Fauzi 

15. Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian 

16. Ketua Umum PAN,  Zulkifli Hasan

17. Akademisi Satryo Soemantri Brodjonegoro

18. Akademisi, Yassierli 

19. Pakar Hukum Tata Negara, Yusril Ihza Mahendra 

20. Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia 

21. Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu’ti

22. Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar

23. Wakapolri Komjen Agus Andrianto

24. Wamen Agraria Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional, Raja Juli Antoni

25. Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang

26. Menteri Sekretaris Negara, Pratikno

27. Penjabat Gubenur Papua Tengah, Ribka Haluk

28. Politikus Demokrat, Iftitah Sulaeman

29. ⁠Politikus Golkar, Maman Abdurrahman

30. ⁠Akademisi, Prof Rachmat Pambudy

31. Sekjen Menteri Perdagangan, Budi Santoso

32. Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono

33. Sekjen Kementerian PUPR, Raden Dodi Priyono

34. Dirjen Planologi KLHK, Hanif Faisol Nurofiq

35. Ketua DPD RI, Sultan Bachtiar Najamudin

36. Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar

37. Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman 

38. Menteri BUMN, Erick Thohir

39. Menpora, Dito Ariotedjo

40. Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin 

41. Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto 

42. Menteri Keuangan, Sri Mulyani

43. Mantan Istri Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Veronica Tan

44. Dewan Komisaris PLN, Dudy Purwagandhi

45. Menteri Hukum dan HAM, Supratman Andi Agtas 

46. Plt. Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemhan, Donny Ermawan Taufanto

47. Menteri Investasi/BKPM, Rosan Roeslani

48. Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan), M Herindra

49. Politikus Golkar, Meutya Hafid

Exit mobile version