Senin, 18/11/2024 - 01:44 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

PSI Disemprot Publik 'Udah Dilepeh Masih Menjilat' Gegara Siap Jadi Garda Terdepan Ganjar

BANDA ACEH – Partai Solidaritas Indonesia (PSI) kembali bercuit bahwa pihak mereka menudukung Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (capres) 2024.

PSI bahkan menyebut bahwa mereka akan menjadi garda utama untuk mengusung Ganjar sebagai capres 2024. Sesumbar PSI tersebut diunggah melalui akun Twitter resmi @psi_id pada Kamis (20/10/2022) usai Ganjar dalam wawancara menyebutkan siap jika diminta nyapres oleh partainya yakni PDI Perjuangan.

“Pernyataan siap Mas Ganjar itu layak diapresiasi dan sudah ditunggu puluhan juta rakyat,” tulis PSI dalam poster yang menampakkan wajah Wakil Ketua Dewan Pembina PSI, Grace Natalie.

“Kalau beliau menjadi presiden, kecemasan bahwa Indonesia bakal terpuruk pasca-2024 bisa kita halau dari pikiran,” tambahnya.

Lebih lanjut mereka PSI menyebutkan bahwa pihaknya optimis untuk Indonesia yang samakin makmur, adil, dan toleran.

“Kami siap mendukung di garda terdepan.”

Cuitan tersebut sontak mengundang berbagai respons dari warganet.

“Udah enggak diakuin Ganjar masih aja getol nyalonin Ganjar sebenarnya apa sih yang Ganjar tawarkan masak kayak enggak punya harga diri,” komentar warganet. 

“PSI kenalan dulu sama pak Ganjar, biar tidak di lepeh di depan umum,” imbuh warganet lain. 

“Mendukung di garda terdepan? Punya berapa kursi? Sudah dilepeh m asih menjilat ya?” tulis warganet di kolom komentar. 

“Kalau PSI punya harga diri, punya rasa malu, mau independen mending dukung Anies pasti diterima,” timpal lainnya. 

Ganjar Soal Diusung PSI

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menanggapi kabar soal diusungnya dia menjadi bakal calon presiden pada Pilpres 2024 mendatang oleh Partai Solidaritas Indonesia alias PSI.

Merespons hal tersebut, Ganjar Pranowo buka suara dan mengatakan tak tahu soal dirinya diusung PSI menjadi capres.

Ganjar menyampaikan bahwa tak ada komunikasi sama sekali antara dirinya dengan PSI mengenai pengusungan itu.

Dia bahkan baru mengetahui pengusungan menjadi capres dari media.

Di depan awak media, Ganjar mengatakan kebingungannya sampai blak-blakan tak tahu menahu mengenai PSI.

“Hah lha mosok aku dipasangke karo PSI? (Lah masa aku dipasangin dengan PSI) PSI ki sopo? (PSI itu siapa). PSSI kali, salah tanya,” ujarnya di hadapan wartawan dipetik Suara.com dikutip dari video kanal YouTube KOMPAS TV pada Jumat (07/10/2022).


Reaksi & Komentar

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا تَدَايَنتُم بِدَيْنٍ إِلَىٰ أَجَلٍ مُّسَمًّى فَاكْتُبُوهُ ۚ وَلْيَكْتُب بَّيْنَكُمْ كَاتِبٌ بِالْعَدْلِ ۚ وَلَا يَأْبَ كَاتِبٌ أَن يَكْتُبَ كَمَا عَلَّمَهُ اللَّهُ ۚ فَلْيَكْتُبْ وَلْيُمْلِلِ الَّذِي عَلَيْهِ الْحَقُّ وَلْيَتَّقِ اللَّهَ رَبَّهُ وَلَا يَبْخَسْ مِنْهُ شَيْئًا ۚ فَإِن كَانَ الَّذِي عَلَيْهِ الْحَقُّ سَفِيهًا أَوْ ضَعِيفًا أَوْ لَا يَسْتَطِيعُ أَن يُمِلَّ هُوَ فَلْيُمْلِلْ وَلِيُّهُ بِالْعَدْلِ ۚ وَاسْتَشْهِدُوا شَهِيدَيْنِ مِن رِّجَالِكُمْ ۖ فَإِن لَّمْ يَكُونَا رَجُلَيْنِ فَرَجُلٌ وَامْرَأَتَانِ مِمَّن تَرْضَوْنَ مِنَ الشُّهَدَاءِ أَن تَضِلَّ إِحْدَاهُمَا فَتُذَكِّرَ إِحْدَاهُمَا الْأُخْرَىٰ ۚ وَلَا يَأْبَ الشُّهَدَاءُ إِذَا مَا دُعُوا ۚ وَلَا تَسْأَمُوا أَن تَكْتُبُوهُ صَغِيرًا أَوْ كَبِيرًا إِلَىٰ أَجَلِهِ ۚ ذَٰلِكُمْ أَقْسَطُ عِندَ اللَّهِ وَأَقْوَمُ لِلشَّهَادَةِ وَأَدْنَىٰ أَلَّا تَرْتَابُوا ۖ إِلَّا أَن تَكُونَ تِجَارَةً حَاضِرَةً تُدِيرُونَهَا بَيْنَكُمْ فَلَيْسَ عَلَيْكُمْ جُنَاحٌ أَلَّا تَكْتُبُوهَا ۗ وَأَشْهِدُوا إِذَا تَبَايَعْتُمْ ۚ وَلَا يُضَارَّ كَاتِبٌ وَلَا شَهِيدٌ ۚ وَإِن تَفْعَلُوا فَإِنَّهُ فُسُوقٌ بِكُمْ ۗ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۖ وَيُعَلِّمُكُمُ اللَّهُ ۗ وَاللَّهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ البقرة [282] Listen
O you who have believed, when you contract a debt for a specified term, write it down. And let a scribe write [it] between you in justice. Let no scribe refuse to write as Allah has taught him. So let him write and let the one who has the obligation dictate. And let him fear Allah, his Lord, and not leave anything out of it. But if the one who has the obligation is of limited understanding or weak or unable to dictate himself, then let his guardian dictate in justice. And bring to witness two witnesses from among your men. And if there are not two men [available], then a man and two women from those whom you accept as witnesses - so that if one of the women errs, then the other can remind her. And let not the witnesses refuse when they are called upon. And do not be [too] weary to write it, whether it is small or large, for its [specified] term. That is more just in the sight of Allah and stronger as evidence and more likely to prevent doubt between you, except when it is an immediate transaction which you conduct among yourselves. For [then] there is no blame upon you if you do not write it. And take witnesses when you conclude a contract. Let no scribe be harmed or any witness. For if you do so, indeed, it is [grave] disobedience in you. And fear Allah. And Allah teaches you. And Allah is Knowing of all things. Al-Baqarah ( The Cow ) [282] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi