Sabtu, 16/11/2024 - 21:41 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

HIBURAN

Raja Charles Gunakan Pangeran William dan Kate Middleton untuk Naikkan Popularitas

BANDA ACEH – Kematian Ratu Elizabeth pada 8 September lalu membawa banyak perubahan bagi keluarga Kerajaan Inggris. Garis suksesi bergeser setelah sang ratu meninggal. Pergeseran paling signifikan adalah Raja Charles III akhirnya naik takhta di usia 73 tahun. Selanjutnya, istrinya, Camilla Parker Bowles, menjadi Permaisuri. Di sisi lain, Pangeran William kini berada di urutan pertama untuk takhta. Kate Middleton juga menerima gelar baru. Ibu tiga anak ini sekarang bergelar Putri Wales.

Rupanya, tidak semua orang senang dengan raja yang baru. Terlebih Raja Charles tak terlalu populer di kalangan publik Inggris dalam beberapa dekade. Reputasi Charles diketahui jeblok setelah publik mengetahui perselingkuhannya dengan Camilla saat masih terikat pernikahan dengan Putri Diana. Putri Diana sendiri sangat populer dan dipuja oleh publik. Jadi, wajar saja, ketika tersiar kabar bahwa Raja Charles selingkuh, popularitasnya anjlok. Setelah Raja Charles menikahi Camilla pada 2005, popularitasnya tak juga naik. 

Raja Charles (Instagram)

Fakta ini membuat beberapa komentator kerajaan menyarankan Charles harus memanfaatkan Pangeran William dan Kate untuk meningkatkan popularitasnya di mata publik. Saat berbicara dengan Express, Kinsey Schofield menyebut jalan ini mungkin perlu diambil Raja Charles untuk mendapatkan lebih banyak persetujuan dari khalayak.

 “Dia harus tetap fokus pada Pangeran William dan Kate Middleton untuk membangun popularitas di publik. William, Kate, dan anak-anak sangat penting sekarang dan akan menjadi lebih penting di bawah Charles. Mereka adalah masa depan monarki, dan kita akan terus melihat mereka lebih dan lebih lagi,” ungkap Kinsey Schofield.

Sumber: Tabloidbintang


Reaksi & Komentar

ثُمَّ أَنتُمْ هَٰؤُلَاءِ تَقْتُلُونَ أَنفُسَكُمْ وَتُخْرِجُونَ فَرِيقًا مِّنكُم مِّن دِيَارِهِمْ تَظَاهَرُونَ عَلَيْهِم بِالْإِثْمِ وَالْعُدْوَانِ وَإِن يَأْتُوكُمْ أُسَارَىٰ تُفَادُوهُمْ وَهُوَ مُحَرَّمٌ عَلَيْكُمْ إِخْرَاجُهُمْ ۚ أَفَتُؤْمِنُونَ بِبَعْضِ الْكِتَابِ وَتَكْفُرُونَ بِبَعْضٍ ۚ فَمَا جَزَاءُ مَن يَفْعَلُ ذَٰلِكَ مِنكُمْ إِلَّا خِزْيٌ فِي الْحَيَاةِ الدُّنْيَا ۖ وَيَوْمَ الْقِيَامَةِ يُرَدُّونَ إِلَىٰ أَشَدِّ الْعَذَابِ ۗ وَمَا اللَّهُ بِغَافِلٍ عَمَّا تَعْمَلُونَ البقرة [85] Listen
Then, you are those [same ones who are] killing one another and evicting a party of your people from their homes, cooperating against them in sin and aggression. And if they come to you as captives, you ransom them, although their eviction was forbidden to you. So do you believe in part of the Scripture and disbelieve in part? Then what is the recompense for those who do that among you except disgrace in worldly life; and on the Day of Resurrection they will be sent back to the severest of punishment. And Allah is not unaware of what you do. Al-Baqarah ( The Cow ) [85] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi