Jumat, 15/11/2024 - 13:38 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

HIBURAN

Rima Melati Meninggal, Widyawati: Itu Yang Terbaik

BANDA ACEH – Aktris senior Rima Melati meninggal dunia pada Kamis (23/6/2022). Kabar tersebut tak ayal memberikan duka yang mendalam, tak hanya bagi keluarga tapi juga para sahabatnya. Salah satu yang berduka adalah Widyawati.

Istri dari almarhum Sophaan Sophiaan itu menjadi salah satu sahabat yang langsung datang ke Rumah Duka Sentosa, RSPAD Gatot Subroto Jakarta Pusat, tempat jenazah Rima Melati disemayamkan. Ia mengaku mendapat kabar dari anak Rima Melati sesaat setelah sahabatnya itu meninggal dunia.

“Dikabarin sama Aditya, tadi sempet whatsapp, ‘Mama henti jantung’, saya sempet yang (khawatir), nggak tahunya nggak lama lagi, ‘Mama sudah nggak ada’,” kata Widyawati. 

Memang, semasa hidupnya Widyawati terbilang sangat dekat dengan Rima Melati. Bahkan, saat kondisi kesehatan sahabatnya itu mengalami penurunan, Widyawati sempat beberapa kali menjenguk ke rumah sakit.

“Terakhir saya ke sini (RSPAD) sama temen-temen yang lain-lain, kita nengok ke sini, itu saya terakhir,” ucapnya.

“Yang terakhir itu memang dia sudah tidak bisa apa-apa ya. Ketika sebelum dipindahkan ke sini kan sempat dirawat di rumah sakit Pondok Indah, Bintaro. Di sana, masih sempat kadang-kadang saya suka panggil, dia kayak, ‘hhm’, gitu. Terus saya bilang, ‘saya Widya’, tapi nggak jelas ya, tapi ada reaksi,” lanjut Widyawati.

Kini, saat Rima Melati akhirnya meninggal dunia di usia 82 tahun, Widyawati hanya bisa mengikhlaskan. Ia menyebut jika takdir Tuhan yang demikian merupakan jalan terbaik untuk sahabatnya tersebut. Terlebih, di momen-momen terakhir hidupnya, Rima Melati harus menjalani cuci darah setiap hari karena gangguan di ginjalnya.

“Pokoknya yang terbaik buat Mbak Rima. Karena sudah tiap hari cuci darah  ya. Jadi, yang terbaik ya Mbak Rima ya,” pungkasnya.

Rima Melati meninggal dunia pada Kamis (23/6) saat menjalani perawatan intensif di RSPAD Gatot Subroto. Ia meninggal dalam usia 82 tahun setelah kondisi kesehatannya menurun akibat infeksi luka di bagian punggung dan menjalar ke beberapa organ vital lainnya.

Sumber: Tabloidbintang


Reaksi & Komentar

فَإِن لَّمْ تَفْعَلُوا وَلَن تَفْعَلُوا فَاتَّقُوا النَّارَ الَّتِي وَقُودُهَا النَّاسُ وَالْحِجَارَةُ ۖ أُعِدَّتْ لِلْكَافِرِينَ البقرة [24] Listen
But if you do not - and you will never be able to - then fear the Fire, whose fuel is men and stones, prepared for the disbelievers. Al-Baqarah ( The Cow ) [24] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi