Jumat, 15/11/2024 - 09:01 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

HIBURAN

Ririn Dwi Ariyanti Menangis karena Harus Putus Silaturahmi dengan Anak Aldi Bragi

BANDA ACEH – Ririn Dwi Ariyanti dan Aldi Bragi bercerai pada Februari 2022. Setelah menjanda, Ririn mengaku putus hubungan dengan Siti Adira Kania, anak sambungnya dengan Aldi Bragi. 

Ririn pun menyayangkan hal tersebut. Sambil menangis, pesinetron berusia 36 tahun itu menegaskan dirinya tidak ingin memutus silaturahmi.

“Sekarang sudah nggak ada hubungan sama sekali (dengan Aldi Bragi dan Siti Adira Kania),” ungkap Ririn Dwi Ariyanti dalam wawancara dengan Alvin Adam di YouTube Cumi-cumi belum lama ini.

“Aku nggak pernah memutuskan silaturahmi. Aku nggak mau dia (Kania) hilang begitu saja,” beber Ririn Dwi Ariyanti.

Siti Adira Kania adalah putri sulung Aldi Bragi dari pernikahan pertamanya dengan pedangdut Ikke Nurjanah.

Ririn mengungkap, salah satu alasan  mempertahankan perkawinannya dengan Aldi Bragi karena ada Siti Adira Kania. Padahal ia sudah tidak merasa nyaman yang lama dengan hubungan rumah tangganya.

“Anak juga yang bisa menyatukan kami, aku mau menikah sama bapaknya dulu karena dia (Siti Adira Kania),” terang Ririn Dwi Ariyanti.

Meski demikian, Ririn Dwi Ariyanti ikhlas apabila hubungan dengan anak sambungnya itu terputus karena perceraian.

“Dia berhak melakukan apa yang dia mau,” pungkas Ririn Dwi Ariyanti.(pri)

Sumber: Tabloidbintang


Reaksi & Komentar

مَّا يَوَدُّ الَّذِينَ كَفَرُوا مِنْ أَهْلِ الْكِتَابِ وَلَا الْمُشْرِكِينَ أَن يُنَزَّلَ عَلَيْكُم مِّنْ خَيْرٍ مِّن رَّبِّكُمْ ۗ وَاللَّهُ يَخْتَصُّ بِرَحْمَتِهِ مَن يَشَاءُ ۚ وَاللَّهُ ذُو الْفَضْلِ الْعَظِيمِ البقرة [105] Listen
Neither those who disbelieve from the People of the Scripture nor the polytheists wish that any good should be sent down to you from your Lord. But Allah selects for His mercy whom He wills, and Allah is the possessor of great bounty. Al-Baqarah ( The Cow ) [105] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi