Rocky Gerung: Citra Polisi Dianggap “Petugas” Presiden Jokowi

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

BANDA ACEH -Citra Polri akan buruk di mata masyarakat, sebab dalam gelaran Pemilu 2024 terkesan dikendalikan Presiden Joko WIdodo demi  eksistensi Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Pengamat Politik Rocky Gerung menilai, dalam pelaksanaan Pemilu 2024 aparat dianggap masyarakat tidak netral jika dijadikan alat Politik. Hal ini terkait kabar keterlibatan aparat dalam pemasangan baliho PSI di daerah-daerah.

ADVERTISEMENTS

“Isu tentang penggunaan aparat itu sebetulnya sudah diketahui dengan mengucapkan. Mestinya ucapkan aja atau lakukan dan ada pembuktian terbalik dan kita enggak bisa tunggu ada pengakuan siapa pasang baliho itu kan,” kata Rocky Gerung dalam akun Youtubenya dikutip Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (15/1).

ADVERTISEMENTS

Menurutnya, aparat penegak hukum tidak akan berkata jujur untuk mengungkap bahwa ada arahan khusus dari atas untuk menggerakkan partai politik tertentu agar masuk Senayan.

ADVERTISEMENTS

“Semua orang menguji kejujuran. Kenapa sih? Masyarakat bosan menilai-nilai dan pasti pasang polisi kita itu akan memperburuk polisi juga. Makin lama citra polisi dianggap sebagai petugas dari Presiden Jokowi,” tutupnya

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version