Minggu, 17/11/2024 - 09:02 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Rumah Firli Bahuri Dikabarkan Digeledah, Ini Respons Polda Metro Jaya

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Polda Metro Jaya angkat suara terkait kabarnya adanya penggeledahan di kediaman Ketua KPK Firli Bahuri, Senin (9/10) kemain. Terkait adanya kabar tersebut, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko menyebut dirinya belum memperoleh informasi mengenai penggeledahan rumah pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Bekasi, Jawa Barat.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

“Sampai saat ini belum ada informasi, saya belum mendapatkan informasi dari penyidik. Saya minta teman teman (media) tetap menunggu,” kata Trunoyudo Wisnu Andiko saat ditemui dikutip dari Antara, Selasa (10/10).

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Saat ditanya mengenai perkembangan kasus tersebut, Trunoyudo masih menyampaikan hal yang sama, yakni  agar sabar menunggu informasi lebih lanjut dari penyidik.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

“Kita tunggu dari penyidik. Semua jawaban kita tunggu dari bersangkutan,” jelasnya.

Berita Lainnya:
Mahfud MD Minta Kejagung Periksa Ketua PN Surabaya
ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Sebelumnya beredar kabar bahwa kediaman Ketua KPK Firli Bahuri di Villa Galaxy, Jaka Setia, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jawa Barat digeledah polisi.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Penggeledahan tersebut berkaitan dengan kasus dugaan pemerasan terhadap eks Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL).

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya telah memeriksa enam orang dalam kasus pemerasan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) yang diduga dilakukan pimpinan KPK.

“Setelah terbitnya surat perintah penyelidikan tertanggal 21 Agustus 2023, kemudian tim penyelidik mulai melakukan undangan klarifikasi terhadap enam orang,” kata Dirreskrimsus Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Ade Safri Simanjuntak saat konferensi pers, Kamis.

Ade menjelaskan dari enam orang yang diklarifikasi salah satunya adalah Menteri Pertanian SYL, sopir, dan ajudan dari Mentan SYL.

Berita Lainnya:
Kaesang Bebas Soal Dugaan Gratifikasi Jet Pribadi, KPK Samakan dengan Guru Swasta Disogok Ortu Murid

“Namun, sekali lagi kami mohon maaf untuk materi klarifikasi ataupun keterangan dimaksud belum bisa kami utarakan di sini karena ini merupakan proses penyelidikan sedang berlangsung dan masih berproses. Nanti akan terus kita perbarui (update) perkembangannya,” kata Ade.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan Kepolisian pasti mengusut kasus tersebut. Terkait hal itu dia meminta agar masyarakat bisa menunggu agar proses itu berjalan sesuai prosedur.

“Ini masih proses penyelidikan, jadi tidak ada yang berandai-andai tapi proses ini masih kesinambungan ya, tentunya bisa pahami betul apa yang harus ditempuh oleh penyelidik dalam hal ini saya sampaikan sekali lagi ini belum berhenti,” kata dia. “Jadi kita tunggu saja hasilnya,” ucap Trunoyudo.

Sumber: Gelora


Reaksi & Komentar

الَّذِينَ يَظُنُّونَ أَنَّهُم مُّلَاقُو رَبِّهِمْ وَأَنَّهُمْ إِلَيْهِ رَاجِعُونَ البقرة [46] Listen
Who are certain that they will meet their Lord and that they will return to Him. Al-Baqarah ( The Cow ) [46] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi