Jumat, 15/11/2024 - 02:48 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Sadbor Ditangkap Polisi, Kampung TikTok di Sukabumi Langsung Mendadak Sepi

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Gunawan, pria asal Sukabumi, Jawa Barat yang dikenal luas sebagai Sadbor di media sosial TikTok, kini harus berhadapan dengan hukum.  Pria yang viral dengan aksi joget khas yang dikenal sebagai joget sadbor atau joget patuk ayam ini ditangkap polisi pada Kamis (31/10/2024).”Benar, yang bersangkutan masih menjalani pemeriksaan,” ujar Kapolres Sukabumi AKBP Dr. Samian, Jumat (1/11/2024).

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Informasi yang dihimpun Okezone, selain Gunawan, beberapa anggota timnya juga ikut diamankan. Sosok Sadbor mencuat di jagat maya melalui live streaming TikTok.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Seorang warga Kampung Babakan Baru, Desa Bojongkembar, Cikembar tidak disebutkan namanya menyebut bahwa di balik kontennya yang menghibur, ada dugaan Sadbor terlibat promosi judi online, yang memicu kepolisian untuk mengambil tindakan tegas.

Berita Lainnya:
Kasus Jet Pribadi Kaesang Pangarep, Pakar Hukum UI Sebut Putusan KPK Menyesatkan
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

“Awalnya, kami kira itu hanya konten biasa, tapi ternyata ada yang melanggar hukum,” ujar sumber tersebut.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Sementara itu, Kampung Babakan Baru di Desa Bojongkembar, Sukabumi, yang dikenal sebagai Kampung TikTok karena aktivitas live streaming warganya, kini berubah drastis.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Kampung yang biasanya ramai dengan suara musik dan jogetan warga di TikTok mendadak sepi sejak diamankannya Gunawan atau yang akrab dikenal sebagai Sadbor oleh polisi.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Rumah Sadbor yang biasanya ramai dengan pengunjung dan aktivitas syuting terlihat sunyi. Warga sekitar yang biasanya ikut serta dalam kegiatan live streaming pun tak lagi terlihat.”Sepi, sudah dua hari ini tidak ada yang live,” ujar seorang warga.

Berita Lainnya:
Remaja Putri di Purworejo Diperkosa 13 Pria: Polisi Tes DNA Bayi

Menurut Saeban Iskandar, Kadus Desa Bojongkembar, aktivitas TikTok yang biasanya ramai di kampung ini memang terhenti. “Biasanya setiap hari ramai live streaming, bisa di kebun atau pinggir jalan, tapi hari ini sepi, nggak ada yang live,” ucap Saeban.

Ia menambahkan bahwa di kampung tersebut terdapat 2-3 grup yang kerap bergantian melakukan live, dengan akun yang berbeda-beda.


Reaksi & Komentar

ثُمَّ قَسَتْ قُلُوبُكُم مِّن بَعْدِ ذَٰلِكَ فَهِيَ كَالْحِجَارَةِ أَوْ أَشَدُّ قَسْوَةً ۚ وَإِنَّ مِنَ الْحِجَارَةِ لَمَا يَتَفَجَّرُ مِنْهُ الْأَنْهَارُ ۚ وَإِنَّ مِنْهَا لَمَا يَشَّقَّقُ فَيَخْرُجُ مِنْهُ الْمَاءُ ۚ وَإِنَّ مِنْهَا لَمَا يَهْبِطُ مِنْ خَشْيَةِ اللَّهِ ۗ وَمَا اللَّهُ بِغَافِلٍ عَمَّا تَعْمَلُونَ البقرة [74] Listen
Then your hearts became hardened after that, being like stones or even harder. For indeed, there are stones from which rivers burst forth, and there are some of them that split open and water comes out, and there are some of them that fall down for fear of Allah. And Allah is not unaware of what you do. Al-Baqarah ( The Cow ) [74] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi