Senin, 18/11/2024 - 19:37 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Saiful Anam: Negara Untung Besar jika Percayakan Kasus Minyak Goreng ke Rizal Ramli

BANDA ACEH -Kasus mafia minyak goreng di Indonesia sulit diselesaikan hanya dengan cara-cara biasa. Selain itu, dibutuhkan pula sosok pemegang komando yang luar biasa untuk memberantas mafia migor hingga ke akar-akarnya.

“Saya melihat polanya tidak bisa melalui cara-cara biasa, harus ada strategi tertentu untuk melakukan penindakan dan penanganan terhadap masalah minyak goreng ini,” kata Direktur Pusat Riset Politik, Hukum, dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (30/5).

Menurut Saiful, sosok yang paling pas diberi tanggung jawab penanganan minyak goreng adalah Rizal Ramli. Minimal, kata dia, pemerintah bisa mendengar arahan dan petunjuk dari mantan menteri yang dikenal sukses di era Presiden Gus Dur ini.

“Luhut tidak ada salahnya apabila meminta arahan dan masukan dari Rizal Ramli, terlebih lagi komunikasi antara keduanya masih berjalan baik,” kata Saiful.

Karena menurut Saiful, Rizal Ramli merupakan sosok yang dikenal tegas dan ditakuti oleh para mafia. Sehingga, sangat tepat jika diberikan tanggung jawab guna mengatasi masalah minyak goreng tersebut.

“Saya kira negara untung besar apabila memberikan kepercayaan kepada Rizal Ramli guna mengusir para mafia minyak goreng. Kalau Rizal Ramli diberi amanah, bisa jadi tidak sampai dua minggu selesai,” pungkas Saiful. 


Reaksi & Komentar

أُولَٰئِكَ الَّذِينَ اشْتَرَوُا الضَّلَالَةَ بِالْهُدَىٰ فَمَا رَبِحَت تِّجَارَتُهُمْ وَمَا كَانُوا مُهْتَدِينَ البقرة [16] Listen
Those are the ones who have purchased error [in exchange] for guidance, so their transaction has brought no profit, nor were they guided. Al-Baqarah ( The Cow ) [16] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi