Sabtu, 16/11/2024 - 05:45 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ACEH

Sebelum ke Mekkah, Jamaah Haji Aceh Ambil Miqat di Masjid Bir Ali

MADINAH – Jemaah haji Aceh hari ini Kamis (1/5/2023) mulai digeser dari Madinah ke Mekkah. Sebanyak 393 Jemaah yang tergabung dalam kloter BTJ-01 akan mengambil miqat di masjid Zulhulaifah atau lebih dikenal dengan nama Bir Ali, sekitar 7 jam dari Kota Madinah.

Baca juga: Kloter 8 Tiba di Madinah, 3.127 Jemaah Haji Aceh Sudah di Arab Saudi

Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji Indonesia (PPIH) Embarkasi Aceh, Azhari mengatakan, para jemaah haji Aceh yang tinggal di Madinah akan berniat ihram di Masjid Bir Ali selanjutnya akan bergerak ke Mekkah untuk melaksanakan umrah wajib.

“Hari ini, setelah ashar, para jemaah akan melaksanakan umrah wajib dengan mengambil miqat di Masjid Bir Ali,” Kata Azhari.

Baca juga: Kepala Daker Makkah Minta Petugas Haji Tak Telantarkan Jemaah

Lanjutnya, Sebelumnya para jemaah melaksanakan ibadah arbain (salat fardu berjamaah 40 waktu berturut-turut), kemudian ziarah ke makam Rasulullah dan tempat-tempat bersejarah di Madinah.

Azhari menjelaskan, sesampai di Bir Ali, jemaah akan melaksanakan ibadah shalat tahiat mesjid dan sunnah ihram masing-masing 2 rakaat, kemudian dilanjutkan dengan ihram atau niat umrah.

Dia juga menghimbau agar para jemaah kloter 01 segera melaksanakan mandi sunat ihram dan mengenakan pakaian ihram sebelum ashar. Hal ini mengingat pemerintah Arab Saudi telah mengumumkan adanya pembatasan durasi parkir bus yang membawa jemaah haji untuk mengambil mikat makani di Bir Ali.

“Mobil yang membawa jemaah hanya diperkenankan berhenti 30 menit di Bir Ali,”

Ketua PPIH Embarkasi Aceh juga menyarankan kepada para jemaah lanjut usia dan sedang dalam kondisi kurang sehat untuk tidak turun dari Bus.

“Saat tiba di Bir Ali, jemaah lansia kita sarankan agar tidak memaksakan diri melaksanakan ibadah shalat sunat, cukup dengan niat umrah dari dalam Bus,” tuturnya.[]


Reaksi & Komentar

وَمَثَلُ الَّذِينَ يُنفِقُونَ أَمْوَالَهُمُ ابْتِغَاءَ مَرْضَاتِ اللَّهِ وَتَثْبِيتًا مِّنْ أَنفُسِهِمْ كَمَثَلِ جَنَّةٍ بِرَبْوَةٍ أَصَابَهَا وَابِلٌ فَآتَتْ أُكُلَهَا ضِعْفَيْنِ فَإِن لَّمْ يُصِبْهَا وَابِلٌ فَطَلٌّ ۗ وَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرٌ البقرة [265] Listen
And the example of those who spend their wealth seeking means to the approval of Allah and assuring [reward for] themselves is like a garden on high ground which is hit by a downpour - so it yields its fruits in double. And [even] if it is not hit by a downpour, then a drizzle [is sufficient]. And Allah, of what you do, is Seeing. Al-Baqarah ( The Cow ) [265] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi