Jumat, 15/11/2024 - 10:26 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Sebut Puan Ambeien, Sekdakab Dairi Datangi Kantor PDIP Minta Maaf: Facebook Dihack Orang

image_pdfimage_print

Sekda Kabupaten Dairi, Budianta Pinem sempat menyebut Puan Maharani, anak Megawati Soekarnoputri sebagai sosok pemimpin yang ambeien.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Ungkapan itu disampaikan Budianta Pinem di media sosial.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Setelah komentarnya tersebut dicapture dan dibagikan kemana-mana, Budianta Pinem pun ketar-ketir.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Sebab, dia berhadapan dengan kader PDI Perjuangan.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Pascaramainya kasus ini di media sosial, Budianta Pinem akhirnya memutuskan mendatangi kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Dairi, Selasa (10/5/2022).

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Budianta Pinem yang didampingi para staff nya kemudian memasuki kantor DPC PDI Perjuangan dengan mengenakan seragam dinas.

Berita Lainnya:
Diwakili Puan, Megawati Absen Pelantikan Prabowo karena Terkena Flu
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Dalam kesempatan tersebut, Ketua DPC PDIP Dairi, Resoalon Lumbangaol mengatakan, bahwasanya akun Facebook Budianta Pinem dihack oleh seseorang.

“Di sini pak Budianta Pinem datang atas nama pribadi, bukan atas nama Sekda. Hasil dari pembicaraan tadi, bahwasanya akun Facebook pak Budianta Pinem yang menghina ibu Puan Maharani, dihack orang,” kata Resoalan.

Atas tindakan tersebut, dirinya meminta kepada Budianta Pinem untuk melaporkan hal tersebut kepada pihak yang berwajib.

“Kami pun juga akan melaporkan hal tersebut ke Polres Dairi, dengan terlapor pak Budianta Pinem,” tegasnya.

Sementara itu, Budianta Pinem yang menggunakan kacamata itu awalnya tampak ragu menjawab pertanyaan apakah akun Facebook tersebut miliknya atau bukan.

Berita Lainnya:
PPATK Temukan Transaksi Judi Online Lebih dari Rp 280 Triliun Lewat KUPVA dan Kripto

Dirinya kemudian mengaku bahwa akun Facebook tersebut benar miliknya dan dirinya akan melaporkan hal tersebut ke Polres Dairi.

“Saya akan melaporkannya ke Polres Dairi,” sebutnya.

Dirinya mengaku bahwa tidak mengetahui akan postingan tersebut yang dilayangkan pada tanggal 8 Mei 2022.

“Saya baru sadar akun saya dihack pada tanggal 9 Mei hari Senin kemarin,” katanya.

Dirinya juga menyampaikan permohonan maaf atas postingannya tersebut kepada keluarga PDI Perjuangan.

“Agar tidak ada yang tersakiti, saya mohon maaf,” sebutnya.


Reaksi & Komentar

وَإِذْ أَخَذْنَا مِيثَاقَكُمْ لَا تَسْفِكُونَ دِمَاءَكُمْ وَلَا تُخْرِجُونَ أَنفُسَكُم مِّن دِيَارِكُمْ ثُمَّ أَقْرَرْتُمْ وَأَنتُمْ تَشْهَدُونَ البقرة [84] Listen
And [recall] when We took your covenant, [saying], "Do not shed each other's blood or evict one another from your homes." Then you acknowledged [this] while you were witnessing. Al-Baqarah ( The Cow ) [84] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi