BANDA ACEH – Pendaftaran calon direktur Utama Bank Aceh Syariah berhasil menjaring 13 kandidat.
Dari jumlah tersebut, 4 di antaranya berasal dari kalangan internal Bank Aceh Syariah.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Komite Remunerasi dan Nominasi (KRN) atau tim seleksi calon Direktur Utama Bank Aceh Syariah (BAS), Mirza Tabrani, melalui Kepala Divisi Sekretariat Perusahaan Bank Aceh, Said Zainal Arifin.
“Proses pendaftaran calon Direktur Utama telah dibuka sejak tanggal 1 hingga 14 November, melalui sejumlah media cetak dan online, baik di daerah maupun media nasional,” ujar Said dalam keterangan tertulisnya yang diterima HARIANACEH.co.id, Kamis (17/11/2022) pagi.
Saat ini, lanjutnya, berkas pendaftaran calon direktur utama tengah dilakukan proses verifikasi oleh tim KRN.
“Proses verifikasi dilakukan untuk memastikan keabsahan sekaligus pemenuhan syarat sebagaimana yang telah dituangkan dalam persyaratan umum, persyaratan khusus, dan persyaratan administratif lainnya,” ujarnya
Sebagaimana yang diberitakan sebelumnya, KRN atau tim seleksi calon Direktur Utama Bank Aceh Syariah (BAS) menggandeng Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI) dalam proses penjaringan pimpinan bank daerah tersebut.
Dikatakan, setelah proses verifikasi, nantinya seluruh berkas yang dinyatakan lolos verifikasi akan dikirimkan kepada LPPI untuk dilakukan assesment.
“Proses seleksi akan dilakukan dengan mengikuti ketentuan yang ada,” ujar Said.