BANDA ACEH –Langkah mantan Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi pindah partai ke Perindo mendapat sindiran tajam dari Rektor Universitas Ibnu Chaldun, Musni Umar. Alasan utamanya, karena TGB Muhammad Zainul Majdi kerap pindah-pindah partai.
Musni Umar mencatat, TGB pernah berseragam Partai Bulan Bintang (PBB) saat mencalonkan sebagai gubernur di NTB. Lewat partai tersebut, TGB berhasil menang.
Setelah dari PBB, TGB lantas berpindah ke Demokrat dan Golkar sebelum akhirnya didapuk menjadi Ketua Harian Perindo.
“Pertm masuk PBB lalu calon Gub dan terpilih. kemudian pindah partai Demokrat, lalu pindah partai Golkar,” terangnya lewat akun Twitter pribadi, Minggu (7/8).
Musni Umar turut mempertanyakan alasan kepindahan TGB ke Perindo. Di mana TGB mengaku pindah karena Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo merupakan sosok yang mempersatukan.
Pertanyaan lantas muncul dalam benak Musni Umar. Dia bartanya-tanya apakah ketum partai lain yang pernah disinggahi TGB tidak seperti Hary Tanoe.
“Skrg ke Perindo dgn alasan visi Ketum Perindo “mempersatukan.” Apkh partai yg pernah dimasuki visinya tdk memperstkan? Cb bc Lagi Alqur’an lrngan ..,” tutupnya.
