Minggu, 17/11/2024 - 17:34 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Soal Banjir Rob Jateng, Begini Peringatan Megawati untuk Ganjar

BANDA ACEH -Ketua Umum PDI Pejuangan Megawati Soekarnoputri berpesan kepada Gubenur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo terkait situasi di Jateng terkini yakni soal adanya banjir rob di wilayah Semarang.

Megawati minta Ganjar proaktif menjalin kerja sama internasional dalam menghadapi global warming. Pasalnya, banjir rob merupakan salah satu fenomena alam yang antara lain disebabkan akibat naiknya permukaan air laut akibat global warming.  

“Sehingga Ibu Mega mengingatkan seluruh kepala daerah PDIP wajib menaruh perhatian terhadap dampak global warming tersebut,” kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto kepada wartawan di Lapangan Parkir Timur Senayan, Gelora Bung Karno, Jakarta pada Jumat sore (27/5).

Hasto menambahkan, tidak hanya Ganjar, pihaknya juga diminta untuk proaktif dalam mencegah dampak-dampak dari global warming. Itulah mengapa di beberapa kegiatan PDIP selalu sarat dengan pesan-pesan ekologi.

“Namanya banjir rob itu Ibu mengingatkan hari ini dalam pidato PBB dalam mitigasi bencana akibat global warming akibat kenaikan muka air laut itu sangat nyata dan akan diikuti oleh kerawanan pangan,” katanya.

“Kita harus bekerjasama dengan seluruh kekuatan internasional menghadapi global warming. Ketidakpastian iklim yang kemudian munculnya bencana baru akibat kerusakan ekologi yang sangat parah,” demikian Hasto.

Banjir rob setinggi 1,5 meter merendam kawasan Pelabuhan Tanjung Emas dan sebagian wilayah Kota Semarang sejak Senin (23/5). Tak hanya itu, banjir rob juga merendam belasan kabupaten kota di pesisir pantai utara Jawa Tengah.

Data BPBD Jawa Tengah per Selasa (24/5), pukul 12.00 WIB mencatat sebanyak 13 daerah di Jawa Tengah dilanda banjir rob sejak Senin kemarin, (23/5).


Reaksi & Komentar

الطَّلَاقُ مَرَّتَانِ ۖ فَإِمْسَاكٌ بِمَعْرُوفٍ أَوْ تَسْرِيحٌ بِإِحْسَانٍ ۗ وَلَا يَحِلُّ لَكُمْ أَن تَأْخُذُوا مِمَّا آتَيْتُمُوهُنَّ شَيْئًا إِلَّا أَن يَخَافَا أَلَّا يُقِيمَا حُدُودَ اللَّهِ ۖ فَإِنْ خِفْتُمْ أَلَّا يُقِيمَا حُدُودَ اللَّهِ فَلَا جُنَاحَ عَلَيْهِمَا فِيمَا افْتَدَتْ بِهِ ۗ تِلْكَ حُدُودُ اللَّهِ فَلَا تَعْتَدُوهَا ۚ وَمَن يَتَعَدَّ حُدُودَ اللَّهِ فَأُولَٰئِكَ هُمُ الظَّالِمُونَ البقرة [229] Listen
Divorce is twice. Then, either keep [her] in an acceptable manner or release [her] with good treatment. And it is not lawful for you to take anything of what you have given them unless both fear that they will not be able to keep [within] the limits of Allah. But if you fear that they will not keep [within] the limits of Allah, then there is no blame upon either of them concerning that by which she ransoms herself. These are the limits of Allah, so do not transgress them. And whoever transgresses the limits of Allah - it is those who are the wrongdoers. Al-Baqarah ( The Cow ) [229] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi