Minggu, 17/11/2024 - 10:53 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Sulit Selamatkan Suara Internal, PDIP Diragukan Bisa Menangkan Ganjar-Mahfud

BANDA ACEH – Kader Partai Demokrat Eko Jhones meragukan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) bisa memenangkan pasangan calon (paslon) nomor urut tiga Ganjar PranowoMahfud MD di Pilpres 2024 karena sulit menyelamatkan suara internal partai.Karena setelah Budiman Sudjatmiko dan Effendi Simbolan, kini Maruarar Sirait yang merupakan putra salah satu pendiri PDIP memutuskan mundur dari partai pengusung Ganjar-Mahfud itu untuk bergabung pada paslon nomor urut dua Prabowo SubiantoGibran Rakabuming Raka.

“Gimana paslon 03 gak panik, setelah Budiman Sudjatmiko kemudian disusul Effendi Simbolon dan sekrang Maruara Sirait pamit dari PDIP untuk gabung Prabowo Gibran. Jangankan untuk menangin Ganjar-Mahfud buat selametin suara PDIP saja sepertinya sulit,” ucap Eko dikutip populis.id dari akun X pribadinya, Rabu (17/1).

Sementara itu, Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Meutya Hafid menyebut Maruarar Sirait akan bergabung dengan salah satu partai koalisi yang mengusung paslon 2.

Dia mengaku telah mendengar informasi tersebut, namun tidak menyebutkan secara gamblang partai yang dimaksud. Tapi dirinya memastikan Ara tidak akan bergabung dengan Partai Golkar.

“Saya dengar mungkin ke tempat lain, tapi masih ya baru dengar-dengar aja … yang pasti dalam satu koalisi [TKN],” ucap Meutya di kompleks parlemen, Selasa (16/1) dikutip dari CNN Indonesia.

Melalui pernyataan Ara ketiuka keluar dari PDIP yang mengatakan akan mengikuti langkah Presiden Joko WIdodo (Jokowi), Meutya menilai arah dukungannya untuk Pilpres 2024 terlihat yaitu kemungkinan akan masuk ke Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Gibran. 

“Kalau gitu sinyalnya udah klir ya ke arah mana dukungannya. Tapi, apakah akan masuk secara resmi di TKN itu kita belum tahu, nanti kita lihat. Kalau komunikasi resmi, sih, saya rasa belum ada,” kata Meutya.


Reaksi & Komentar

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا تَدَايَنتُم بِدَيْنٍ إِلَىٰ أَجَلٍ مُّسَمًّى فَاكْتُبُوهُ ۚ وَلْيَكْتُب بَّيْنَكُمْ كَاتِبٌ بِالْعَدْلِ ۚ وَلَا يَأْبَ كَاتِبٌ أَن يَكْتُبَ كَمَا عَلَّمَهُ اللَّهُ ۚ فَلْيَكْتُبْ وَلْيُمْلِلِ الَّذِي عَلَيْهِ الْحَقُّ وَلْيَتَّقِ اللَّهَ رَبَّهُ وَلَا يَبْخَسْ مِنْهُ شَيْئًا ۚ فَإِن كَانَ الَّذِي عَلَيْهِ الْحَقُّ سَفِيهًا أَوْ ضَعِيفًا أَوْ لَا يَسْتَطِيعُ أَن يُمِلَّ هُوَ فَلْيُمْلِلْ وَلِيُّهُ بِالْعَدْلِ ۚ وَاسْتَشْهِدُوا شَهِيدَيْنِ مِن رِّجَالِكُمْ ۖ فَإِن لَّمْ يَكُونَا رَجُلَيْنِ فَرَجُلٌ وَامْرَأَتَانِ مِمَّن تَرْضَوْنَ مِنَ الشُّهَدَاءِ أَن تَضِلَّ إِحْدَاهُمَا فَتُذَكِّرَ إِحْدَاهُمَا الْأُخْرَىٰ ۚ وَلَا يَأْبَ الشُّهَدَاءُ إِذَا مَا دُعُوا ۚ وَلَا تَسْأَمُوا أَن تَكْتُبُوهُ صَغِيرًا أَوْ كَبِيرًا إِلَىٰ أَجَلِهِ ۚ ذَٰلِكُمْ أَقْسَطُ عِندَ اللَّهِ وَأَقْوَمُ لِلشَّهَادَةِ وَأَدْنَىٰ أَلَّا تَرْتَابُوا ۖ إِلَّا أَن تَكُونَ تِجَارَةً حَاضِرَةً تُدِيرُونَهَا بَيْنَكُمْ فَلَيْسَ عَلَيْكُمْ جُنَاحٌ أَلَّا تَكْتُبُوهَا ۗ وَأَشْهِدُوا إِذَا تَبَايَعْتُمْ ۚ وَلَا يُضَارَّ كَاتِبٌ وَلَا شَهِيدٌ ۚ وَإِن تَفْعَلُوا فَإِنَّهُ فُسُوقٌ بِكُمْ ۗ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۖ وَيُعَلِّمُكُمُ اللَّهُ ۗ وَاللَّهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ البقرة [282] Listen
O you who have believed, when you contract a debt for a specified term, write it down. And let a scribe write [it] between you in justice. Let no scribe refuse to write as Allah has taught him. So let him write and let the one who has the obligation dictate. And let him fear Allah, his Lord, and not leave anything out of it. But if the one who has the obligation is of limited understanding or weak or unable to dictate himself, then let his guardian dictate in justice. And bring to witness two witnesses from among your men. And if there are not two men [available], then a man and two women from those whom you accept as witnesses - so that if one of the women errs, then the other can remind her. And let not the witnesses refuse when they are called upon. And do not be [too] weary to write it, whether it is small or large, for its [specified] term. That is more just in the sight of Allah and stronger as evidence and more likely to prevent doubt between you, except when it is an immediate transaction which you conduct among yourselves. For [then] there is no blame upon you if you do not write it. And take witnesses when you conclude a contract. Let no scribe be harmed or any witness. For if you do so, indeed, it is [grave] disobedience in you. And fear Allah. And Allah teaches you. And Allah is Knowing of all things. Al-Baqarah ( The Cow ) [282] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi