Jumat, 15/11/2024 - 18:33 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Survei Capres 2024 : Kandang Banteng Goyang, Bagaimana dengan Basis NU?

image_pdfimage_print

Prabowo-ganjar-anies-kolase-idfsdo32.jpg” width=”640″/>BANDA ACEH  – Dua provinsi di Indonesia yang memiliki pemilih paling banyak di Pilpres 2024 kini jadi rebutan pasangan capres-cawapres.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Dua provinsi itu adalah Jawa Tengah dan Jawa Timur.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Jawa Tengah

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Jawa Tengah selama ini dikenal sebagai “kandang banteng” basis pemilih PDIP dan calon presiden dari PDIP.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Pada Pemilu Legislatif 2019, PDIP mengantongi 128 kursi DPR RI dari 34 provinsi di tanah air.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Dari jumlah tersebut, 26 diantaranya disumbangkan oleh Jawa Tengah.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Adapun total kursi di seluruh daerah pemilihan (dapil) Jateng berjumlah 77.

Pada Pilpres 2019 Jawa Tengah berkontribusi 16.825.511 suara untuk pasangan Joko WIdodo-Ma’ruf Amin yang diusung PDIP.

Saat itu, Jokowi-Ma’ruf meraup 85.607.362 suara secara nasional dan berhasil keluar sebagai pemenang.

Pada Pilpres 2014, Jateng juga menjadi penyumbang suara terbesar bagi pasangan Jokowi-Jusuf Kalla yakni 12.959.540 suara.

Jokowi-JK pun berhasil melenggang ke kursi RI-1 dan RI-2 berbekal 70.997.833 suara nasional.

Pada Pemilu 2024 ini, jumlah pemilih atau DPT di  Jawa Tengah tidak main-main mencapai total 28.289.413 pemilih, kedua terbesar setelah Jawa Barat.

Jawa Timur

Sementara Jawa Timur adalah wilayah yang didominasi basis pemilih Nahdliyin.

Nahdliyin merupakan sebutan bagi pengikut Nahdlatul Ulama (NU) yang dikenal sebagai ormas Islam terbesar di Indonesia.

Berita Lainnya:
Bantu Komdigi, Kejagung Nyatakan Siap Ikut Berantas Masalah Judi Online

Berkaca dari Pilpres sebelumnya, perolehan suara di Jawa Timur merupakan kunci memenangkan Pilpres.

Di Pilpres 2019 lalu, Jokowi-Ma’ruf Amin mengalahkan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno  dengan selisih 7,7 juta suara.

Pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin berhasil meraup 16.231.668 suara atau 65,7 persen.

Sedangkan paslon Prabowo-Sandi hanya mendapat 8.441.247 dengan persentase 34,3 persen.

Total pemilih di Jawa Timur pada Pilpres 2014  ini mencapai 31.402.838 pemilih atau sekitar 14 persen dari suara nasional, ketiga terbesar setelah Jawa Barat dan Jawa Tengah.

SURVEI CAPRES DI KANDANG BANTENG (JAWA TENGAH)

Hasil survei nasional Litbang Kompas pada 29 November hingga 4 Desember 2023 menunjukkan pasangan capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar PranowoMahfud MD bersaing ketat dengan pasangan capres-cawapres nomor urut 3  Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam perolehan suara di Jawa Tengah (Jateng).

Jateng memiliki sepuluh daerah pemilihan (dapil) namun hasil survei memperlihatkan perolehan suara Ganjar-Mahfud mulai goyang alias tidak lagi mendominasi di wilayah itu.

Ganjar-Mahfud Unggul di 4 Dapil Jateng

Analisis Litbang Kompas menyebut pasangan Ganjar-Mahfud unggul di dapil Jawa Tengah III, Jawa Tengah IV, Jawa Tengah V, dan Jawa Tengah X, atau di wilayah Jawa Tengah bagian timur.

Dari keempat dapil tersebut, dominasi Ganjar-Mahfud paling kentara di dapil Jawa Tengah X yang meliputi Batang, Pekalongan, Pemalang, dan Kota Pekalongan.

Berita Lainnya:
Serah Terima Jabatan, Pesan Hangat Jokowi ke Prabowo Subianto: Saya Serahkan Mimpi Rakyat Indonesia

Menurut survei tersebut, 53,2 persen responden di dapil Jawa Tengah X memilih Ganjar-Mahfud, 27,5 persen mendukung Prabowo-Gibran, dan 4,3 persen Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

Ganjar-Mahfud dinilai dapat menjaga soliditas suara di dapil Jawa Tengah V yang mencakup Boyolali, Klaten, Sukoharjo, dan Kota Surakarta.

Padahal cawapres nomor urut 2, Gibran, masih menjabat sebagai Wali Kota Surakarta.

Di dapil V, Ganjar-Mahfud meraih persentase dukungan sebanyak 38,6 persen sedangkan responden yang memilih Prabowo-Gibran 24,1 persen.

Di Dapil Jateng IV yang mencakup wilayah Wonogiri, Karanganyar, dan Sragen, Ganjar-Mahfud meraih 46,5 persen suara responden pemilih.

Sedangkan di Dapil Jawa Tengah III yang mencakup Grobogan, Blora, Rembang, dan Pati, tingkat keterpilihan Ganjar-Mahfud berada di angka 31,3 persen.

Sementara Prabowo-Gibran meraih angka 25,9 persen di Dapil Jateng III, dan di Dapil IV sebanyak 10,6 persen.

Prabowo-Gibran Unggul di 6 Dapil Jateng

Hasil survei tersebut juga mencatat pasangan Prabowo-Gibran menguasai dapil Jawa Tengah I, II, VI, VII, VIII dan IX, atau Jateng bagian barat hingga tengah.

Berdasarkan hasil survei tersebut, dominasi pasangan Prabowo-Gibran terlihat paling mencolok di dapil Jawa Tengah IX yang meliputi Tegal, Brebes, dan Kota Tegal yakni 53,2 persen.

1 2 3

Reaksi & Komentar

سَلْ بَنِي إِسْرَائِيلَ كَمْ آتَيْنَاهُم مِّنْ آيَةٍ بَيِّنَةٍ ۗ وَمَن يُبَدِّلْ نِعْمَةَ اللَّهِ مِن بَعْدِ مَا جَاءَتْهُ فَإِنَّ اللَّهَ شَدِيدُ الْعِقَابِ البقرة [211] Listen
Ask the Children of Israel how many a sign of evidence We have given them. And whoever exchanges the favor of Allah [for disbelief] after it has come to him - then indeed, Allah is severe in penalty. Al-Baqarah ( The Cow ) [211] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi