Jumat, 15/11/2024 - 19:59 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Teguran soal Banjir Rob Jateng jadi Kenyataan, Ganjar Sudah Kecewakan Megawati

BANDA ACEH -Teguran Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo soal banjir rob kini menjadi kenyataan.

Banjir rob yang menghantam kawasan pesisir Jawa Tengah hingga ke Semarang merendam pelabuhan, rumah warga, hingga fasilitas umum.

Direktur Eksekutif Research Oriented Development Analysis (RODA) Institute, Ahmad Rijal Ilyas menilai, Ganjar telah mengabaikan apa yang sudah diwanti-wanti Megawati sejak tahun lalu.

Menurut pria yang karib disapa Rijal, apa yang terjadi di Jateng itu menjadi cerminan bagaimana kinerja Ganjar yang sudah hampir habis dua periode masa kepemipinannya.

“Bayangkan saja, Bu Megawati selaku sosok yang nemberikan rekomendasi pada Ganjar sudah mewanti-wanti soal banjir rob sejak setahun lalu. Tapi tidak ada langkah apa-apa dari Ganjar sehingga bencana yang dikhawatirkan itu benar-benar kejadian,” kata Rijal.

Ia pun menilai kegagalan mengatasi banjir rob ini disebabkan karena Ganjar terlalu fokus pencitraan yang bertujuan meningkatkan elektabilitasnya menjelang Pilpres 2024.

Dalam pandangan Rijal, banjir rob di Jateng merupakan sesuatu yang bisa diantisipasi sejak awal, misalnya dengan membuat tanggul laut seperti di Jakarta. Namun demikian, langkah itu tak pernah dilakukan secara serius.

“Ganjar selama ini terlihat lebih fokus mengerjakan hal-hal yang bisa menarik simpati rakyat dan meningkatkan elektabilitas dia di survei, tapi lupa mengatasi ancaman banjir rob. Padahal dia sudah diperingatkan oleh ketua umumnya,” kata Rijal.

Rijal menambahkan, saat ini sudah sangat terlambat bagi Ganjar untuk mengatasi keadaan. Air laut sudah terlanjur menggenangi rumah ribuan orang di wilayahnya.

“Ganjar sudah mengecewakan Megawati dan rakyat yang dipimpinnya,” ucapnya.

Megawati pernah menegur Ganjar soal potensi banjir rob ini dalam pertemuan secara virtual dengan Ganjar dan Kepala BMKG Dwikorita Karnawati pada 5 Agustus 2021.

Ketika itu Megawati sedang menanggapi pernyataan Presiden Amerika Serikat Joe Biden soal Jakarta bakal tenggelam 10 tahun lagi.

“Dengar Joe Biden ngomong begitu, 10 tahun lagi, batin saya, ‘enak banget loh’, loh iya dong. Saya langsung ngomong sama Pak Jokowi, itu Presiden Amerika loh, bagus dia bisa ngomong kayak gitu. Karena biasanya orang kita baru dengerin kalau orang asing ngomong,” kata Megawati, Kamis (5/8).

Setelah itu, barulah Megawati menegur Ganjar soal potensi banjir rob menerjang pesisir Jateng. Megawati  mewanti-wanti soal Pelabuhan Semarang.

“Tadi sekilas saya lihat ada Pak Ganjar. Jadi kalau masih mendengarkan saya, nah iki (Ganjar merespons Megawati). Itu kan dari awal kamu saya jadikan (calon gubernur) kamu kan sudah pernah toh saya ngomongi. Urusan Pelabuhan Semarang dan sebagainya,” ucap Megawati.


Reaksi & Komentar

إِنَّمَا حَرَّمَ عَلَيْكُمُ الْمَيْتَةَ وَالدَّمَ وَلَحْمَ الْخِنزِيرِ وَمَا أُهِلَّ بِهِ لِغَيْرِ اللَّهِ ۖ فَمَنِ اضْطُرَّ غَيْرَ بَاغٍ وَلَا عَادٍ فَلَا إِثْمَ عَلَيْهِ ۚ إِنَّ اللَّهَ غَفُورٌ رَّحِيمٌ البقرة [173] Listen
He has only forbidden to you dead animals, blood, the flesh of swine, and that which has been dedicated to other than Allah. But whoever is forced [by necessity], neither desiring [it] nor transgressing [its limit], there is no sin upon him. Indeed, Allah is Forgiving and Merciful. Al-Baqarah ( The Cow ) [173] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi