BANDA ACEH – Pria berinisial YM tewas terseret kereta api di Jakarta Pusat (Jakpus) sejauh 10 meter. YM tewas diduga karena tidak mendengar peluit peringatan KA lewat dari petugas pintu.”Petugas perlintasan KAI sudah memperingatkan dengan meniup peluit dan meneriaki korban bahwa ada KAI yang akan melintas,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi seperti dalam keterangannya, Sabtu (24/8/2024).
“Namun korban tidak mendengar peringatan tersebut dan tersambar lokomotif KAI,” tambahnya.
Ade menjelaskan, peristiwa itu terjadi usai korban berhenti di Pos Terpadu RW 02, Jalan Pramuka Jaya Sari, Rawasari, Cempaka Putih, Jakpus. Kecelakaan ini kata Ade terjadi pada, Kamis (22/8) kemarin pukul 07.15 WIB.
Sebelum tertabrak KA, korban sempat diingatkan petugas penjaga perlintasan sebidang. Saat itu KA melintas dari arah Jatinegara menuju Pasar Senen.
“(Korban) Turun dari sepeda motor menuju arah Kramat dengan menyeberang melintasi rel kereta api. Sehingga korban terseret hingga kurang lebih 10 meter dan korban meninggal di tempat,” pungkasnya.