Jumat, 15/11/2024 - 16:20 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

TPN Ganjar: Drakor Itu Dimulai dari Bongkar Pasangnya Koalisi Prabowo-Gibran

BANDA ACEH  – Juru bicara Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar PranowoMahfud MD, Chico Hakim mengatakan penyebutan drama Korea alias drakor pertama kali diungkapkan Presiden Joko WIdodo (Jokowi).

Hal ini merespons pernyataan Wakil Ketua Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Hashim Djojohadikusumo.

Hashim menilai pernyataan Ganjar mengenai demokrasi Indonesia banyak drakor hanyalah dagelan.

“Penyebutan drakor, Politik sinetron dan sejenisnya justru pertama dilontarkan oleh Presiden Jokowi,” kata Chico kepada wartawan, Kamis (16/11/2023).

Chico menegaskan drama-drama dimulai ketika terjadi bongkar pasang koalisi pendukung Prabowo-Gibran.

“Bagi kami drama-drama justru dimulai dari penggabungan koalisi parpol yang bongkar pasang di koalisi Prabowo-Gibran,” ujarnya.

Dia menuturkan drama itu berlanjut setelah putusan Mahkamah Konstitusi (MK) nomor 90/PUU-XXI/2023.

Putusan ini diduga upaya meloloskan putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu sebagai cawapres Prabowo.

Sebab, putusan itu membolehkan seseorang belum berusia 40 tahun mencalonkan diri sebagai capres atau cawapres selama berpengalaman menjadi kepala daerah.

“Kemudian putusan MK yang sarat intervensi dan praktik nepotisme yang juga diamini MKMK melalui keputusan mencopot Ketua MK,” ucap Chico.

Tak hanya itu, Chico menuturkan dijadikannya putra Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep sebagai Ketua Umum PSI adalah bagian dari drama.

“Ada lagi jadinya anak presiden menjadi Ketum parpol walau 2 hari sebagai anggota dan masih banyak lagi,” ucapnya.


Reaksi & Komentar

لِلْفُقَرَاءِ الَّذِينَ أُحْصِرُوا فِي سَبِيلِ اللَّهِ لَا يَسْتَطِيعُونَ ضَرْبًا فِي الْأَرْضِ يَحْسَبُهُمُ الْجَاهِلُ أَغْنِيَاءَ مِنَ التَّعَفُّفِ تَعْرِفُهُم بِسِيمَاهُمْ لَا يَسْأَلُونَ النَّاسَ إِلْحَافًا ۗ وَمَا تُنفِقُوا مِنْ خَيْرٍ فَإِنَّ اللَّهَ بِهِ عَلِيمٌ البقرة [273] Listen
[Charity is] for the poor who have been restricted for the cause of Allah, unable to move about in the land. An ignorant [person] would think them self-sufficient because of their restraint, but you will know them by their [characteristic] sign. They do not ask people persistently [or at all]. And whatever you spend of good - indeed, Allah is Knowing of it. Al-Baqarah ( The Cow ) [273] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi